Populasi warga Korsel berusia 65 tahun ke atas lampaui 10 juta jiwa

Orang-orang mengunjungi Lapangan Gwanghwamun di Seoul, Korea Selatan, pada 24 Mei 2024. (Xinhua/Yao Qilin)

Proporsi warga lanjut usia (lansia) di Korsel terus menanjak dari 11,79 persen pada Januari 2013 menjadi 13,60 persen pada Januari 2017, 15,48 persen pada Desember 2019, dan 17,45 persen pada April 2022.

 

Seoul, Korea Selatan (Xinhua) – Populasi warga berusia 65 tahun ke atas di Korea Selatan (Korsel) menembus 10 juta jiwa, membuatnya semakin dekat menyandang status super-aged society, ungkap Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan Korsel pada Kamis (11/7).

Hingga Rabu (10/7), jumlah warga berusia 65 tahun ke atas yang terdaftar secara resmi mencapai 10.000.062 jiwa, menurut pihak kementerian tersebut.

Kelompok usia itu mewakili 19,51 persen dari total populasi di negara tersebut yang mencapai 51.269.012 jiwa.

Proporsi warga lanjut usia (lansia) di Korsel terus menanjak dari 11,79 persen pada Januari 2013 menjadi 13,60 persen pada Januari 2017, 15,48 persen pada Desember 2019, dan 17,45 persen pada April 2022.

Korsel semakin dekat menyandang status super-aged society yang mengacu pada sebuah negara dengan lebih dari 20 persen populasinya berusia 65 tahun ke atas.

Jumlah pria berusia 65 tahun ke atas mencapai 4.427.682 jiwa, lebih rendah dibandingkan dengan jumlah wanita dengan kelompok usia yang sama yakni 5.572.380 jiwa.

Warga lansia yang tinggal di wilayah metropolitan Seoul mencapai 4.489.828 jiwa, lebih rendah dibandingkan jumlah lansia yang tinggal di luar wilayah metropolitan tersebut yakni 5.510.234 jiwa.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan