China dan Amerika Serikat diharapkan dapat lebih lanjut meningkatkan kesepahaman bersama, mengurangi salah persepsi dan salah perhitungan, serta bekerja sama untuk mengembalikan hubungan bilateral ke jalur pembangunan yang sehat dan stabil.
Bangkok, Thailand (Xinhua) – Presiden China Xi Jinping pada Sabtu (19/11) di Bangkok mengatakan bahwa China dan Amerika Serikat (AS) diharapkan dapat lebih lanjut meningkatkan kesepahaman bersama, mengurangi salah persepsi dan salah perhitungan, serta bekerja sama untuk mengembalikan hubungan bilateral ke jalur pembangunan yang sehat dan stabil.
Wakil Presiden (Wapres) AS Kamala Harris diharapkan dapat memainkan peran positif dalam hal ini, kata Xi. Pernyataan tersebut diutarakan Xi dalam sebuah percakapan singkat bersama Harris atas permintaan Harris di sela-sela Pertemuan Pemimpin Ekonomi Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (Asia-Pacific Economic Cooperation/APEC) ke-29.
Xi mengatakan bahwa pertemuannya dengan Presiden AS Joe Biden di Bali bersifat strategis dan konstruktif, serta membawa signifikansi penting dalam memandu hubungan China-AS ke depan.
Harris menyebutkan bahwa pertemuan presidensial tersebut berjalan sukses. Dia menggarisbawahi bahwa pihak AS tidak mencari konfrontasi atau konflik dengan China, dan bahwa kedua belah pihak perlu bekerja sama dalam menangani isu-isu global dan menjaga jalur komunikasi tetap terbuka.
Xi dan Biden melakukan pertukaran pandangan yang lugas dan mendalam tentang isu-isu kepentingan strategis dalam hubungan China-AS serta mengenai isu-isu global dan regional utama pada Senin (14/11) di Bali saat kedua kepala negara tersebut menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) ke-17.
Laporan: Redaksi