Banner

Pasukan koalisi pimpinan AS serbu Suriah utara, tangkap komandan senior ISIS

Orang-orang berjalan di Kamp Yarmouk di selatan Damaskus, Suriah, pada 17 November 2021. Tiga tahun setelah Kamp Yarmouk di selatan Damaskus kembali ke tangan pemerintah menyusul kekalahan ISIS, para pengungsi Palestina di sana berusaha membangun kembali kehidupan mereka di kamp pengungsi Palestina terbesar di Suriah tersebut. (Xinhua/Ammar Safarjalani)

Pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat melancarkan serangan yang didukung helikopter di Suriah utara, menangkap seorang komandan senior ISIS bersama beberapa orang lainnya.

 

Damaskus, Suriah (Xinhua/Indonesia Window) – Pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) melancarkan serangan yang didukung helikopter di Suriah utara pada Kamis (24/7) dini hari, menangkap seorang komandan senior ISIS bersama beberapa orang lainnya, demikian dilaporkan media lokal dan kelompok pemantau.

Tiga helikopter koalisi terlihat terbang dengan ketinggian rendah di atas Kota al-Bab, di pedesaan timur Provinsi Aleppo, saat pasukan khusus mengepung sebuah kawasan permukiman dan menyerbu sebuah bangunan tempat tinggal, menurut saluran Televisi (TV) swasta ‘Syria TV’.

Serangan itu memicu pengerahan pasukan keamanan besar-besaran, dengan jalan-jalan ditutup oleh otoritas baru Suriah selama operasi penangkapan berlangsung.

Pejuang dari suku Bedouin bergerak melewati Kota Wolgha di pedesaan barat Sweida, Suriah selatan, pada 18 Juli 2025. Otoritas sementara Suriah pada Jumat (18/7) mengeluarkan seruan untuk menahan diri di tengah meningkatnya kekerasan di Sweida, dan berjanji akan mengerahkan pasukan untuk mengendalikan konflik. (Xinhua/Str)

Sumber-sumber lokal mengatakan kepada saluran TV Suriah bahwa unit-unit dari otoritas pertahanan dan dalam negeri Suriah juga terlibat dalam misi tersebut.

Banner

Komandan ISIS yang ditahan, yang identitasnya belum diungkapkan secara resmi, dilaporkan diburu karena perannya dalam memimpin sisa-sisa kelompok ekstremis itu di wilayah tersebut.

Pasukan koalisi pimpinan AS secara rutin melakukan serangan terhadap target-target ISIS di Suriah utara, terutama di wilayah-wilayah di mana ISIS masih aktif.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan