Satelit eksperimen untuk teknologi China diluncurkan pada 23 November 2023, pukul 18.00 Waktu Beijing, atau 17.00 WIB, oleh roket pengangkut Long March-2D, dan berhasil memasuki orbit yang telah ditentukan.
Xichang, China (Xinhua) – China pada Kamis (23/11) mengirim sebuah satelit eksperimen teknologi ke orbit dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang di Provinsi Sichuan, China barat daya.
Satelit eksperimen untuk teknologi internet satelit tersebut diluncurkan pada pukul 18.00 Waktu Beijing, atau 17.00 WIB, oleh roket pengangkut Long March-2D, dan berhasil memasuki orbit yang telah ditentukan.
Peluncuran itu merupakan misi ke-498 dari seri roket pengangkut Long March.
Peluncuran tersebut juga merupakan misi ke-84 dari roket pengangkut Long March-2D.
Sebagai wahana peluncur propelan cair dua tahap, Long March-2D mampu mengangkut muatan berbobot 1,3 ton ke orbit sinkron matahari sejauh 700 km dari Bumi.
Roket pengangkut itu memiliki kemampuan meluncurkan satelit tunggal maupun lebih ke berbagai orbit.
Bagian teratas roket tersebut, Yuanzheng-3 atau Expedition-3, juga berkontribusi terhadap keberhasilan misi itu.
Peluncuran pada Kamis tersebut merupakan misi pertama Yuanzheng-3 dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang. Untuk meningkatkan daya angkutnya, Yuanzheng-3 menggandeng roket pengangkut Long March-2D dalam misi peluncuran itu.
Laporan: Redaksi