Sarkofagus era Romawi kedua yang terbuat dari timah serta beberapa benda antik lainnya, seperti guci tembikar dan bejana kaca, baru-baru ini ditemukan di situs ekskavasi sebuah permakaman yang terletak di Jalur Gaza utara.
Gaza, Palestina (Xinhua) – Sarkofagus era Romawi kedua yang terbuat dari timah baru-baru ini ditemukan di situs ekskavasi sebuah permakaman yang terletak di Jalur Gaza utara, demikian disampaikan Kementerian Pariwisata dan Kepurbakalaan Gaza pada Ahad (16/7).
Sarkofagus adalah wadah pemakaman yang umumnya terbuat dari batu dan terletak di atas tanah, meskipun mungkin juga dikubur bawah tanah.
“Sarkofagus baru itu ditemukan saat melakukan pekerjaan ekskavasi di dalam sebuah permakaman yang ditemukan pada Maret 2022 di Jalur Gaza utara,” ujar Jamal Abu Rida, direktur jenderal kementerian tersebut, kepada Xinhua.
Beberapa benda antik lainnya, termasuk sarkofagus pertama yang terbuat dari timah, guci tembikar, dan bejana kaca, digali di permakaman itu sebelum penemuan ini, menurut Abu Rida.
“Sarkofagus pertama ditemukan pada Februari dan dipindahkan ke museum kementerian di Gaza,” kata pejabat itu, seraya menambahkan bahwa kementeriannya telah mengundang sejumlah pakar dari Prancis ke Gaza untuk meneliti sarkofagus tersebut.
Tim teknis dari kementerian tersebut bekerja dengan para pakar asing untuk menganalisis manifestasi budaya dari temuan tersebut, ujar Abu Rida.
Pada Maret 2022, kementerian itu menemukan sebuah permakaman berusia 2.000 tahun seluas 4.000 meter persegi yang kemudian ditemukan berisi 125 makam dengan berbagai bentuk dan ukuran, menurut Abu Rida.
Rumah bagi lebih dari 2 juta orang, Jalur Gaza yang diblokade Israel dan dikelola oleh kelompok bersenjata Islam Palestina Hamas, merupakan salah satu wilayah tertua yang dikenal dalam sejarah sebagai jalur perdagangan bagi para pedagang Arab.
Laporan: Redaksi