Banner

Produk makanan Indonesia siap dipasarkan di Kanada

Konsul Jenderal RI di Vancouver, Hendra Halim dan Kepala Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Vancouver, Andri Satria Permana, pada 24 Juli, 2023 secara resmi mendorong masuknya produk makanan Indonesia, ke Kanada. (Kementerian Luar Negeri RI)

Produk makanan Indonesia tersebut diimpor pertama kalinya oleh UNO Foods untuk dipasarkan di seluruh Kanada.

Jakarta (Indonesia Window) – Konsul Jenderal RI di Vancouver, Hendra Halim dan Kepala Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) Vancouver, Andri Satria Permana, pada 24 Juli, 2023 secara resmi mendorong masuknya produk makanan Indonesia, ke Kanada.

Banner

Produk makanan Indonesia tersebut adalah Golden Panda wafer stick dari PT Dua Kelinci dan permen Fox dari PT Savoria Kreasi Rasa di warehouse UNO Foods di Delta, British Columbia, ungkap Kementerian Luar Negeri RI dalam pernyataan tertulisnya seperti dikutip Indonesia Window pada Kamis.

Produk makanan Indonesia tersebut diimpor pertama kalinya oleh UNO Foods untuk dipasarkan di seluruh Kanada.

Konjen RI Vancouver mengatakan bahwa kedatangan kedua produk baru tersebut akan semakin menambah keberagaman produk Indonesia di Kanada khususnya produk makanan dan minuman.

Banner

UNO Foods juga diharapkan mengimpor produk makanan dan minuman Indonesia guna menambah keragaman produk dari negara kepulauan terbesar di dunia tersebut di Kanada.

Kedatangan kedua produk tersebut merupakan hasil kesepakatan dari promosi yang dilakukan oleh masing-masing perusahaan tersebut kepada UNO Foods baik dalam bentuk mini trade show PT Dua Kelinci di Vancouver maupun pada saat PT Savoria mengikuti Trade Expo Indonesia.

UNO Foods merupakan perusahaan keluarga yang menjadi importir sekaligus distributor untuk produk-produk makanan dan minuman dari Asia, khususnya Filipina. Produk-produknya yang dalam bentuk kemasan dan beku dipasarkan ke berbagai supermarket di Kanada.

Banner

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan