Banner

Penerbangan pertama Qatar-Arab Saudi tiba di Riyadh

Ilustrasi. Penerbangan pertama antara Qatar dan Arab Saudi yang ditutup selama lebih dari tiga tahun menyusul perseteruan dua negara tersebut, mendarat di Riyadh pada Senin (11/1/2021). (Marjon Verhoeven from Pixabay)

Jakarta (Indonesia Window) – Penerbangan pertama antara Qatar dan Arab Saudi yang ditutup selama lebih dari tiga tahun menyusul perseteruan dua negara tersebut, mendarat di Riyadh pada Senin (11/1).

Pembukaan penerbangan Qatar-Arab Saudi itu menyusul kesepakatan penting untuk melanjutkan hubungan yang dikukuhkan dalam Deklarasi Al-Ula pada KTT Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) ke-41 pada 5 Januari di kota bersejarah Al-Ula di wilayah Madinah.

Qatar Airways lepas landas dari Doha menuju Bandara Internasional King Khalid sekitar pukul 11 pagi waktu setempat, dan mendarat sekitar pukul 12 malam.

Perusahaan penerbangan itu mengatakan dalam cuitannya bahwa mereka juga melanjutkan jadwal penerbangan harian dengan tujuan ibu kota Arab Saudi, Riyadh.

Penerbangan lain dari Saudia dijadwalkan lepas landas dari Riyadh dan Jeddah menuju Doha pada Senin (11/1).

Banner

Sebelumnya, pada Sabtu (9/1), Uni Emirat Arab juga telah memulai kembali perdagangan dan perjalanan dengan Qatar.

Qatar telah menjadi sasaran blokade politik dan ekonomi oleh Bahrain, Mesir, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, yang dikenal sebagai kuartet, dalam perselisihan, salah satunya mengenai isu terorisme.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan