Banner

Pelabuhan darat China-Laos tangani 1 juta lebih orang pada 2023

Foto dari udara yang diabadikan pada 24 November 2022 ini menunjukkan kereta peluru di stasiun kereta Mohan pada Jalur Kereta China-Laos di Provinsi Yunnan, China barat daya. (Xinhua/Hu Chao)

Pelabuhan Mohan merupakan pelabuhan darat terbesar antara China dan Laos, yang telah berkembang menjadi sebuah pusat penting untuk Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI) sekaligus menjadi pintu gerbang penting ke negara-negara di Semenanjung Indochina.

 

Kunming, China (Xinhua) – Pelabuhan Mohan di perbatasan China dengan Laos telah menangani total 1.000.541 orang yang berasal dari 64 negara dan kawasan pada tahun ini, menurut otoritas pelabuhan tersebut.

Banner

Sengdala Nittiya, seorang warga Laos yang merupakan salah satu anggota kru Jalur Kereta China-Laos, pada Selasa (5/9) menjadi orang ke-sejuta yang melewati pelabuhan darat di Provinsi Yunnan, China barat daya tahun ini, menerima ucapan selamat dan bunga dari para staf di pos pemeriksaan perbatasan Mohan.

Lalu lintas keluar masuk pelabuhan darat tersebut sejak awal tahun terus meningkat, dari rata-rata 3.000 orang per hari menjadi maksimal 8.000 orang.

Pelabuhan Mohan
Kereta penumpang lintas perbatasan pertama yang berangkat dari Vientiane, ibu kota Laos, ke Kunming, ibu kota Provinsi Yunnan, China barat daya, melaju di atas Jembatan Ganlanba di Jalur Kereta China-Laos di Prefektur Otonom Etnis Dai Xishuangbanna, Provinsi Yunnan, pada 13 April 2023. (Xinhua/Shan Yuqi)

Sejak Jalur Kereta China-Laos meluncurkan layanan penumpang lintas perbatasan pada 13 April lalu, arus penumpang di pelabuhan kereta Mohan juga telah menunjukkan tren pertumbuhan yang stabil, dengan jumlah rata-rata harian penumpang inbound dan outbound melampaui 500 orang.

Banner

Pelabuhan Mohan merupakan pelabuhan darat terbesar antara China dan Laos. Pelabuhan tersebut telah berkembang menjadi sebuah pusat penting untuk Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI) sekaligus menjadi pintu gerbang penting ke negara-negara di Semenanjung Indochina.

Laporan: Redaksi

Banner

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan