Jakarta (Indonesia Window) – Dewan Urusan Keluarga (FAC) Arab Saudi pada Ahad (5/12) menyatakan bahwa perempuan Saudi adalah peserta aktif dalam semua bidang proses pembangunan Kerajaan.
Partisipasi perempuan Saudi, yang merupakan 49 persen dari total penduduk, di sektor ekonomi telah mencapai 33,2 persen, menurut laporan Saudi Gazette.
Laporan dewan tersebut bertepatan dengan pernyataan terbaru dari Otoritas Umum untuk Statistik (GASTAT) yang mengungkapkan bahwa lebih dari 293.000 wanita sejauh ini telah memasuki pasar kerja Arab Saudi.
Menurut laporan FAC, pertumbuhan luar biasa dalam efektivitas perempuan sesuai dengan keputusan Pemerintah Kerajaan yang mendukung perempuan Saudi untuk berdaya dan menghadapi tantangan potensial di hampir semua bidang kerja.
Dewan juga mencatat bahwa inisiatif dan layanan terpenting telah dilakukan untuk menjamin hak-hak perempuan termasuk mengubah sistem dan peraturan jaminan sosial, memperluas pilihan sektor swasta dalam mempekerjakan perempuan, mendukung mereka dalam pekerjaan tanpa diskriminasi, serta mengoperasikan dan mengembangkan Pusat Pelaporan Kekerasan Keluarga dan Perlindungan Anak.
Dewan Urusan Keluarga berusaha untuk memperkuat status dan peran keluarga Saudi, dengan mengidentifikasi kebutuhan perkembangan keluarga di semua wilayah Kerajaan.
Laporan: Redaksi