Partai oposisi Turkiye pimpin perolehan suara dalam pemilihan kepala daerah di sejumlah kota besar

Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan memberikan suaranya di Istanbul, Turkiye, pada 31 Maret 2024. Para pemilih mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) pada Ahad (31/3) di Istanbul, pusat keuangan dan budaya Turkiye, untuk ambil bagian dalam pemilihan kepala daerah di negara tersebut. (Xinhua/Kepresidenan Turkiye)

Partai Rakyat Republik (CHP), oposisi utama Turkiye, memimpin perolehan suara dalam pemilihan kepala daerah di sejumlah kota besar di Turkiye, termasuk Istanbul, kota terbesar di negara itu, dan ibu kota Ankara.

 

Ankara, Turkiye (Xinhua) – Partai Rakyat Republik (CHP), oposisi utama Turkiye, memimpin perolehan suara dalam pemilihan kepala daerah di sejumlah kota besar di Turkiye, termasuk Istanbul, kota terbesar di negara itu, dan ibu kota Ankara, pada Ahad (31/3), dengan lebih dari 51 persen suara, demikian dilansir lembaga penyiaran lokal NTV mengutip hasil awal pemungutan suara.

Ketua Dewan Pemilihan Umum Turkiye Ahmet Yener mengatakan 51,2 persen dari total suara telah dihitung dan proses penghitungan suara masih berlangsung.

Setelah 79 persen kotak suara di Istanbul dibuka, wali kota petahana Ekrem Imamoglu yang mewakili CHP memperoleh 50,53 persen suara, sementara Murat Kurum, kandidat dari Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang berkuasa, mendapatkan 40,72 persen.

Partai Rakyat Republik
Wali Kota Ankara Mansur Yavas memberikan suaranya di Ankara, Turkiye, pada 31 Maret 2024. Warga Turkiye mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) pada Ahad (31/3) untuk berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah, sebuah ujian krusial bagi Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan yang ingin kembali menguasai kota-kota besar yang dimenangkan pihak oposisi pada pemilu 2019. (Xinhua/Mustafa Kaya)

CHP juga siap untuk mempertahankan kendalinya atas ibu kota Ankara dengan wali kota petahana Mansur Yavas dari CHP berhasil mempertahankan jabatannya dengan perolehan 58,98 persen suara, melawan kandidat AKP Turgut Altinok yang memperoleh 32,9 persen suara.

Partai pimpinan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan yang berkuasa gagal meraih kemenangan di kedua kota tersebut dalam pemilihan kepala daerah sebelumnya pada 2019. Pada Mei tahun lalu, Erdogan terpilih kembali sebagai presiden dan aliansinya mengamankan mayoritas kursi di parlemen.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan