Banner

Diplomat senior sebut China dan negara-negara Arab akan suarakan aspirasi bersama perihal isu Palestina

Menteri Luar Negeri China Wang Yi, yang juga merupakan Anggota Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC), bertemu dengan para menteri luar negeri negara-negara Arab dan Islam di markas besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York pada 29 November 2023. (Xinhua/Liu Jie)

Konferensi Tingkat Menteri ke-10 Forum Kerja Sama China-Negara-Negara Arab berencana mengadopsi sejumlah dokumen hasil, yang akan mengonsolidasikan lebih lanjut konsensus antara China dan negara-negara Arab, merencanakan tahap kerja sama selanjutnya, dan menyuarakan aspirasi bersama dari China dan negara-negara Arab perihal isu Palestina.

 

Beijing, China (Xinhua) – China dan negara-negara Arab akan menyuarakan aspirasi bersama perihal isu Palestina di Konferensi Tingkat Menteri ke-10 Forum Kerja Sama China-Negara-Negara Arab, demikian disampaikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri China Deng Li dalam sebuah taklimat pers pada Senin (27/5).

Deng menuturkan bahwa konferensi itu akan berfokus pada sejumlah pembahasan mendalam dan mempelajari langkah-langkah spesifik terkait pengimplementasian konsensus yang dicapai oleh para kepala negara tersebut, memperluas kerja sama China-Arab dalam berbagai bidang, serta mempercepat pembangunan komunitas China-Arab dengan masa depan bersama.

Konferensi itu berencana mengadopsi sejumlah dokumen hasil, yang akan mengonsolidasikan lebih lanjut konsensus antara China dan negara-negara Arab, merencanakan tahap kerja sama selanjutnya, dan menyuarakan aspirasi bersama dari China dan negara-negara Arab perihal isu Palestina, ungkapnya.

Deng menguraikan bahwa Presiden China Xi Jinping akan menghadiri upacara pembukaan forum itu, yang digelar pada 30 Mei mendatang, bersama dengan Raja Hamad bin Isa Al Khalifa dari Bahrain, Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi, Presiden Tunisia Kais Saied, dan Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan. Semua pemimpin negara tersebut juga akan melakukan lawatan kenegaraan ke China mulai 28 Mei hingga 1 Juni.

Xi juga akan menyampaikan pidato utama dalam upacara pembukaan tersebut, imbuh Deng.

Hal ini sepenuhnya mewujudkan keinginan bersama dari kedua pihak untuk bersatu, bekerja sama, dan mendorong hubungan China-negara-negara Arab ke tingkat yang baru, demikian dikatakan Deng.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan