Banner

Trump ingin AS ambil alih kepemilikan Jalur Gaza

Warga Palestina terlihat di antara reruntuhan bangunan di Kota Deir al-Balah, Jalur Gaza tengah, pada 30 November 2024. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

AS akan mengambil alih kepemilikan Jalur Gaza dan membangunnya kembali usai warga Palestina direlokasi ke tempat lain.

 

Washington, Amerika Serikat (Xinhua/Indonesia Window) – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Selasa (4/2) menyampaikan bahwa AS akan mengambil alih kepemilikan Jalur Gaza dan membangunnya kembali usai warga Palestina direlokasi ke tempat lain.

Trump menyampaikan pernyataan itu dalam konferensi pers gabungan bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang sedang berkunjung, tanpa memberikan detail terkait cara untuk melaksanakan prosedur pemukiman kembali.

AS akan mengambil alih
Warga Palestina terlihat di sebuah jalan dengan deretan bangunan yang hancur di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara pada 29 Januari 2025. Lebih dari 500.000 pengungsi Palestina telah pulang ke Gaza utara dalam 72 jam terakhir, ungkap kantor media yang dikelola Hamas pada Rabu (29/1). (Xinhua/Abdul Rahman Salama)

“AS akan mengambil alih Jalur Gaza, dan kami juga akan melakukan pekerjaan di sana,” ujar Trump. “Kami akan membangunnya, menciptakan ribuan lapangan kerja, dan itu akan menjadi sesuatu yang dapat dibanggakan oleh seluruh Timur Tengah.”

Tempat itu akan menjadi rumah bagi “masyarakat dunia,” imbuhnya.

Banner

Presiden AS tersebut menuturkan bahwa dirinya berencana mengunjungi Israel dan kemungkinan akan melakukan perjalanan ke Gaza.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan