Banner

Pemerintah RI alokasikan anggaran negara Rp400,3 triliun untuk pembangunan infrastruktur pada 2025

Presiden RI Joko Widodo menyampaikan rencana anggaran negara dalam sidang pleno di gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di Jakarta pada Jumat (16/8/2024). (Sekretariat Kabinet RI)

Pembangunan infrastruktur di Indonesia telah memangkas biaya logistik yang sebelumnya 24 persen menjadi 14 persen dari produk domestik bruto (PDB) pada 2023.

 

Jakarta (Indonesia Window) – Pemerintah Indonesia berencana mengalokasikan anggaran sebesar 400,3 triliun rupiah untuk pembangunan infrastruktur tahun depan, termasuk melanjutkan pembangunan infrastruktur di kawasan ibu kota baru, Ibu Kota Nusantara (IKN), yang terletak di Pulau Kalimantan.

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, menyampaikan rencana anggaran negara ini dalam sidang pleno di gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) di Jakarta pada Jumat (16/8).

“Strategi kebijakan jangka pendek akan difokuskan untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, menguatkan kesejahteraan, dan pemerataan antardaerah. Makan bergizi gratis diarahkan untuk meningkatkan gizi anak sekaligus memberdayakan UMKM dan meningkatkan ekonomi masyarakat kecil di daerah.”

Foto yang diabadikan pada 13 Agustus 2024 ini menunjukkan sistem Trem Otonomos atau Autonomous Rail Rapid Transit (ART) di Ibu Kota Nusantara (IKN). Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, atau akrab disapa Jokowi, pada Selasa (13/8) meninjau uji coba perjalanan sistem Trem Otonomos yang dikembangkan oleh China di IKN. (Xinhua/Xu Qin)

Dikatakan oleh Jokowi bahwa selama 10 tahun terakhir, Indonesia telah memprioritaskan pembangunan infrastruktur di daerah-daerah terpencil, termasuk pembangunan jalan desa sepanjang 366.000 kilometer, jembatan desa sepanjang 1,9 juta meter, dan jalan tol baru sepanjang 2.700 kilometer. Selain itu, jalan nasional sepanjang 6.000 kilometer serta 50 pelabuhan dan bandara juga telah dibangun.

Banner
Pembangunan infrastruktur di Indonesia
Seorang pria yang mengendarai sepeda motor melintasi sebuah jembatan kayu yang dihiasi bendera nasional Indonesia dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 16 Agustus 2024. Tanggal 17 Agustus diperingati sebagai Hari Kemerdekaan RI. (Xinhua/Agung Supriyanto)

Selain meningkatkan daya saing Indonesia, Jokowi menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur di Indonesia telah memangkas biaya logistik yang sebelumnya 24 persen menjadi 14 persen dari produk domestik bruto (PDB) pada 2023.

Total anggaran negara untuk tahun depan adalah 3.613,1 triliun rupiah, termasuk 722,6 triliun rupiah yang dialokasikan untuk sektor pendidikan, 504,7 triliun rupiah untuk perlindungan sosial, 197,8 triliun rupiah untuk kesehatan, dan 124,4 triliun rupiah untuk ketahanan pangan.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan