Warga Australia diajak berburu kotak telur hiu untuk konservasi dan penelitian

Kotak telur hiu membungkus telur hiu ovipar, ikan skate, dan chimaera selama masa kehamilan, yang dapat berkisar antara tiga bulan hingga tiga tahun, dengan ukuran berkisar antara 4 hingga 25 cm dan dapat berbentuk halus, bergerigi, atau menyerupai alat pembuka botol, bergantung pada spesiesnya.

 

Canberra, Australia (Xinhua) – Badan ilmu pengetahuan nasional Australia meminta bantuan warga untuk mendokumentasikan penemuan kotak telur hiu yang tersapu ke pantai.

Organisasi Penelitian Ilmiah dan Industri Persemakmuran (Commonwealth Scientific and Industrial Research Organization/CSIRO) pada Senin (20/3) meluncurkan kegiatan bertajuk Great Eggcase Hunt, mengajak warga pencinta ilmu pengetahuan untuk mencari dan mendokumentasikan kotak telur.

Kotak atau kapsul telur membungkus telur hiu ovipar, ikan skate, dan chimaera selama masa kehamilan, yang dapat berkisar antara tiga bulan hingga tiga tahun.

Ukurannya dapat berkisar antara 4 hingga 25 cm dan dapat berbentuk halus, bergerigi, atau menyerupai alat pembuka botol, bergantung pada spesiesnya.

Setelah sepenuhnya berkembang di dalam saluran telur, kotak tersebut ditempatkan di luar tubuh selama sisa masa inkubasi, kemudian dilepaskan.

Helen O’Neill, seorang pakar biologi dari CSIRO Australian National Fish Collection, mengatakan bahwa dengan mendokumentasikan penemuan kotak telur di pantai, warga dapat membantu para peneliti untuk mengetahui seperti apa bentuk kotak telur dari berbagai spesies.

“Kotak telur sangat penting untuk memahami biologi dasar ikan bertulang rawan (chondrichthyes) ovipar, serta mengungkap informasi berharga seperti di mana spesies yang berbeda hidup serta lokasi pembiakan mereka,” ujarnya dalam sebuah pernyataan.

Kegiatan perburuan kotak telur tersebut merupakan inisiatif dari lembaga amal yang berbasis di Inggris, The Shark Trust, yang berfokus pada konservasi hiu, ikan skate, chimaera, dan ikan pari.

Setiap kotak telur memiliki morfologi unik yang dapat membantu para peneliti mendeskripsikan dan memberi nama spesies.

“Di Australian National Fish Collection, kami mencocokkan kotak telur dengan spesies yang menghasilkannya,” kata O’Neill.

“Kotak telur yang ditemukan terdampar di pantai kemungkinan besar sudah menetas, mati sebelum waktunya akibat terdampar di pantai, atau dimangsa oleh hewan seperti siput laut, yang melubangi kotak telur dan menyedot isinya.”

Laporan: Redaksi