Tim pencarian dan penyelamatan China berhasil menyelamatkan seorang penyintas yang tertimbun reruntuhan bangunan selama 150 jam pascagempa dahsyat mengguncang Tukiye dan Suriah pada 6 Februari lalu.
Beijing, China (Xinhua) – Seorang penyintas berhasil diselamatkan dari timbunan reruntuhan di Distrik Antakya, Provinsi Hatay, Turkiye, oleh tim penyelamat dari China dan lokal pada Ahad (12/2) sore waktu setempat, 150 jam pascagempa mengguncang wilayah tersebut.
Hingga Ahad (12/2) malam waktu setempat, jumlah korban tewas akibat gempa bumi yang mengguncang Turkiye pada 6 Februari lalu dilaporkan bertambah menjadi 29.605 orang, menurut data resmi.
Ribuan anggota tim penyelamat terus mencari tanda-tanda kehidupan di puing-puing bangunan bertingkat yang luluh lantak akibat gempa. Kendati harapan menemukan korban yang masih hidup kian memudar, tim masih berhasil melakukan upaya penyelamatan yang luar biasa.