Banner

Jakarta (Indonsia Window) – Skuadron tempur F-16V pertama Taiwan akan secara resmi ditugaskan dalam sebuah upacara di Pangkalan Angkatan Udara Chiayi pada 18 November, yang dipimpin oleh Presiden Tsai Ing-wen, kata seorang sumber militer kepada Kantor Berita CNA pada Kamis (4/11).

F-16V ini adalah mantan F-16A/B yang telah ditingkatkan sebagai bagian dari program yang diluncurkan oleh Angkatan Udara Taiwan pada tahun 2016 untuk retrofit semua 141 F-16 A/B menjadi F-16V, dengan teknologi avionik yang lebih canggih, termasuk APG-83 Scalable Agile Beam Radar, Helmet Mounted Cueing System, serta sistem peperangan elektronik.

Sebuah sumber militer yang mengetahui hal tersebut mengatakan kepada CNA bahwa Angkatan Udara telah berhasil meningkatkan setidaknya 42 dari 141 jet tempur F-16 A/B ke standar F-16V yang baru.

Upacara commissioning (penugasan) untuk F-16V yang baru ditingkatkan pada awalnya akan diadakan di Pangkalan Udara Chiayi di Taiwan selatan pada bulan April tetapi wabah COVID-19 domestik selama waktu itu memaksa acara ini untuk ditunda di kemudian hari, kata sumber itu.

Militer Taiwan telah memutuskan bahwa upacara itu akan diadakan pada 18 November, tambah sumber itu.

Tsai akan memimpin upacara di mana pertunjukan udara dan parade militer akan diadakan untuk menandai peristiwa bersejarah itu, menurut sumber itu.

Setelah commissioning, 42 F-16V akan terdaftar di bawah Sayap Tempur Taktis ke-4 yang berbasis di Chiayi.

Angkatan Udara sebelumnya mengatakan bahwa peningkatan standar semua 141 F-16A/B akan selesai pada tahun 2023.

Selain program retrofit yang masih berlangsung, Taiwan juga telah membeli 66 F-16V baru dari Amerika Serikat, dengan pengiriman diperkirakan akan dimulai pada 2023.

Ke66 F-16V tersebut akan dikerahkan di Pangkalan Udara Taitung di Taiwan timur.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan