Banner

Warga Mesir berunjuk rasa di dekat perlintasan Rafah tolak relokasi warga Palestina

Orang-orang berunjuk rasa menolak relokasi warga Palestina, di perlintasan Rafah sisi Rafah pada 31 Januari 2025. (Xinhua/Str)

Relokasi warga Palestina ke Mesir mendapatkan penolakan dari masyarakat setempat, dengan ribuan orang berkumpul di dekat perlintasan Rafah sisi Mesir, satu-satunya jalur yang menghubungkan Mesir dengan Jalur Gaza, untuk menyuarakan aspirasi mereka.

 

Kairo, Mesir (Xinhua/Indonesia Window) – Ribuan orang berkumpul pada Jumat (31/1) di dekat perlintasan Rafah sisi Mesir, satu-satunya jalur yang menghubungkan Mesir dengan Jalur Gaza, untuk menyuarakan penolakan terhadap relokasi warga Palestina.

Nile TV, stasiun televisi milik pemerintah Mesir, menunjukkan para pengunjuk rasa melambaikan bendera Mesir dan Palestina serta membawa poster bertuliskan ‘tidak untuk relokasi’.

Para pengunjuk rasa termasuk para tokoh politik dari parlemen Mesir dan warga yang meneriakkan yel-yel penolakan terhadap seruan untuk merelokasi warga Palestina dari tanah mereka ke Mesir dan Yordania.

relokasi warga Palestina
Foto dari udara yang diabadikan pada 27 Januari 2025 ini menunjukkan para pengungsi dalam perjalanan pulang ke rumah mereka di bagian utara Jalur Gaza, dekat kamp pengungsi al-Nuseirat di Jalur Gaza tengah. Puluhan ribu warga Palestina pada Senin (27/1) mulai kembali ke rumah mereka di Gaza City dan sejumlah bagian utara daerah kantong pesisir tersebut setelah 15 bulan terpaksa mengungsi. (Xinhua/Rizek Abdeljawad)

Pada Kamis (30/1), Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bersikeras bahwa Mesir dan Yordania akan mematuhi proposal kontroversialnya untuk merelokasi warga Palestina dari Gaza ke kedua negara tersebut.

Banner

“Mereka akan melakukannya … Kami melakukan banyak hal untuk mereka, dan mereka akan melakukannya,” kata Trump kepada wartawan saat ditanya apakah dia akan mempertimbangkan tindakan untuk menekan Kairo dan Amman agar menerima rencananya.

Pada Rabu (29/1), Presiden Mesir Abdel-Fattah al-Sisi mengatakan relokasi warga Palestina merupakan tindakan yang “tidak adil”, dan Mesir tidak akan berpartisipasi dalam hal itu.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan