Banner

Raja Salman meletakkan batu pertama pembangunan Diriyah

Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud (kiri) didampingi Putera Mahkota Mohammed bin Salman bin Abdulaziz pada upacara peletakkan batu pertama proyek pembangunan kota tua Diriyah pada Rabu (20/11/2019). (Saudi Press Agency)

Jakarta (Indonesia Window) – Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud meletakkan batu pertama pada proyek pembangunan kota tua Diriyah pada Rabu (20/11).

Proyek Gerbang Diriyah bertujuan memulihkan kawasan bersejarah tersebut menjadi tujuan wisata lokal dan internasional, demikian laporan Kantor Berita Saudi Press Agency yang dikutip di Jakarta, Kamis.

Peletakkan batu pertama proyek tersebut dilakukan oleh Raja Salman dengan didampingi Putera Mahkota Mohammed bin Salman bin Abdulaziz yang juga menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri, Menteri Pertahanan dan Ketua Dewan Direksi Otoritas Pengembangan Gerbang Diriyah.

Acara tersebut jugi dihadiri oleh Gubernur Wilayah Riyadh Pangeran Faisal bin Bandar bin Abdulaziz; Wakil Gubernur Wilayah Riyadh Pangeran Mohammed bin Abdulrahman bin Abdulaziz; , Menteri Kebudayaan Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan; dan anggota Direksi Otoritas Pengembangan Gerbang Diriyah.

Peletakkan batu pertama dimulai dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran.

Diriyah yang yang terletak sekitar 11 kilometer barat laut ibu kota Riyadh menyimpan sejarah lahirnya Kerajaan Arab Saudi yang dimulai pada abad ke-18.

Dengan bangunan-bangunan kuno terbuat dari bata tanah liat yang masih dipertahankan hingga kini, Diriyah adalah ikon budaya Arab Saudi yang menyimpan masa lampau kerajaan tersebut di tengah lingkungan urban yang terus bergerak maju.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan