Wawancara – Perusahaan Jerman siap masuki pasar China dengan produk disesuaikan

Perusahaan alat kebersihan Jerman, Karcher, meluncurkan alat pembersih rumah tangga dengan teknologi uap multifungsi dalam Pameran Produk Konsumen Internasional China tahun ini dan alat pembersih outdoor yang dapat dilipat yang menargetkan anak-anak muda penyuka aktivitas outdoor, seperti berkemah, joging, dan bersepeda.

 

Haikou, China (Xinhua) – Perusahaan alat kebersihan Jerman, Karcher, yang baru pertama kali berpartisipasi dalam ajang Pameran Produk Konsumen Internasional China (China International Consumer Products Expo/CICPE), siap untuk meraih peluang besar di pasar konsumen China dengan memuaskan permintaan konsumen yang beragam.

“Kami memerhatikan dengan saksama ajang CICPE dalam dua tahun terakhir. Kesuksesan acara tersebut telah menunjukkan tekad dan kepercayaan diri China dalam membuka diri terhadap dunia dan potensi konsumsi yang besar di pasar China,” ujar Tang Xiaodong, pemimpin Karcher China, kepada Xinhua pada sesi wawancara dalam CICPE ketiga yang digelar di Haikou, ibu kota Provinsi Hainan, China selatan.

Dengan ekspektasi yang tinggi untuk pameran tahun ini, perusahaan tersebut berharap dapat meningkatkan kesadaran merek, bekerja sama dengan lebih banyak mitra bisnis, dan mendapatkan wawasan yang lebih baik mengenai konsumen China.

Sebagai salah satu perusahaan alat kebersihan terkemuka di dunia, Karcher telah menghadirkan lebih dari 3.000 produk kepada perusahaan dan keluarga di seluruh dunia dalam berbagai bidang, seperti kebersihan rumah dan taman, kebersihan perusahaan dan hotel, dan perlindungan lingkungan.

“Didorong oleh peningkatan konsumsi dan munculnya bentuk-bentuk bisnis baru dalam konsumsi, konsumen China mengajukan persyaratan yang lebih tinggi dalam lingkungan perumahan dan kebersihan rumah,” kata Tang, seraya menyebut tentang meningkatnya permintaan untuk pembersihan yang menyeluruh (deep cleaning) dan kehidupan yang ramah lingkungan, aman, dan bebas polusi.

Demi memenuhi kebutuhan para keluarga, perusahaan tersebut meluncurkan alat pembersih rumah tangga dengan teknologi uap multifungsi dalam CICPE tahun ini dan alat pembersih outdoor yang dapat dilipat yang menargetkan anak-anak muda penyuka aktivitas outdoor, seperti berkemah, joging, dan bersepeda.

“Orang dapat dengan mudah mengeluarkan dan menggunakannya untuk mencuci mobil, tenda, sepeda, dan mainan sesuai kebutuhan,” kata Zheng Qian, kepala bagian produk di Karcher China, sekaligus menyoroti desain ember lipat, yang memiliki kapasitas 8 liter air.

“Kami ingin mengembangkan produk baru yang disesuaikan untuk pasar ceruk di China dengan peluang yang cukup,” kata Zheng, seraya menambahkan bahwa perusahaan tersebut sedang mengembangkan penyedot debu berbobot ringan, yang lebih ramah bagi pengguna wanita dan lanjut usia.

“Pasar China berubah sangat cepat dan permintaan konsumen lebih kompleks dan beragam. Oleh karena itu, perusahaan-perusahaan harus memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai tren perkembangan pasar, serta memberikan tanggapan yang tepat waktu dan positif,” papar Tang.

Tahun lalu, perusahaan tersebut menginvestasikan 100 juta yuan serta mendirikan pusat penelitian dan pengembangan (litbang) global baru di Provinsi Jiangsu, China timur, yang bertujuan untuk lebih memahami kebutuhan alat kebersihan konsumen China serta mengembangkan produk dan solusi yang lebih tertarget.

Memilih Hainan sebagai fokus berikutnya untuk investasi di China, perusahaan tersebut bermaksud untuk menilik pasar di semua lini dengan berpartisipasi dalam ajang CICPE tahun ini serta menyusun rencana mendatang di Hainan dan China.

“Kami sangat optimistis dengan perkembangan Pelabuhan Perdagangan Bebas (Free Trade Port/FTP) Hainan,” kata Tang, “Perkembangannya berada di garis depan keterbukaan China, dan kita bisa melihat arah masa depan pertumbuhan China dari Hainan.”

Perusahaan tersebut berharap FTP Hainan dapat memperkuat kerja sama di antara lebih banyak negara dan pasar, serta membawa lebih banyak peluang untuk inovasi bisnis merek-merek asing.

*1 yuan = 2.139 rupiah

Laporan: Redaksi