Banner

Pria Palestina tewas akibat serangan Israel di Tepi Barat

Tentara Israel terlihat dalam sebuah operasi militer di kamp pengungsi al-Ain, sebelah barat Nablus, Tepi Barat bagian utara, pada 19 Maret 2025. Seorang pria Palestina ditembak mati pada Rabu (19/3) dini hari saat pasukan Israel menyerbu Nablus di Tepi Barat bagian utara, demikian menurut laporan kantor berita Palestina WAFA. (Xinhua/Nidal Eshtayeh)

Pasukan khusus Israel memasuki kamp al-Ain di sebelah barat Nablus dan menembaki sebuah kendaraan, yang menewaskan seorang pemuda di dekatnya.

 

Ramallah, Palestina (Xinhua/Indonesia Window) – Seorang pria Palestina pada Rabu (19/3) pagi waktu setempat tewas tertembak saat pasukan Israel menyerbu Nablus di Tepi Barat bagian utara, menurut laporan kantor berita Palestina WAFA.

Pasukan khusus Israel memasuki kamp al-Ain di sebelah barat Nablus dan menembaki sebuah kendaraan, yang menewaskan seorang pemuda di dekatnya, kata WAFA.

Beberapa orang lainnya terluka dan ditangkap saat pasukan Israel melancarkan operasinya di kamp pengungsi al-Ain, Balata, dan Askar, imbuh WAFA.

Militer Israel belum memberikan komentar terkait insiden tersebut.

Banner

Israel kerap mendeskripsikan operasi semacam itu di Tepi Barat sebagai tindakan antiterorisme yang menyasar para militan.

Seorang tentara Israel terlihat dalam sebuah operasi militer di kamp pengungsi al-Ain, sebelah barat Nablus, Tepi Barat bagian utara, pada 19 Maret 2025. Seorang pria Palestina ditembak mati pada Rabu (19/3) dini hari saat pasukan Israel menyerbu Nablus di Tepi Barat bagian utara, demikian menurut laporan kantor berita Palestina WAFA. (Xinhua/Nidal Eshtayeh)

WAFA juga melaporkan bahwa pasukan Israel memperpanjang operasi mereka di Tulkarm dan kamp pengungsi di kota tersebut untuk hari ke-52 berturut-turut, serta di kamp Nur Shams untuk hari ke-39, dengan penyerbuan dan penghancuran yang semakin intensif.

Sementara itu di Jenin, pasukan Israel melanjutkan operasi mereka untuk hari ke-58, dengan suara baku tembak intensif dan ledakan keras terdengar dari dalam kamp pengungsi, sebut WAFA.

Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) dalam sebuah pernyataan pada 21 Januari lalu mengatakan bahwa tentara IDF, Badan Keamanan Israel, dan Polisi Perbatasan telah melancarkan “operasi antiterorisme” di Jenin.

Laporan: Redaksi

Banner

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan