Jakarta (Indonesia Window) – Indonesia mengusulkan program pelindungan hak perempuan dan anak, serta Industri Kecil Menengah (IKM) pada pertemuan Colombo Plan Council (CPC) ke-302 yang berlangsung secara daring pada Rabu (31/3).
Pada pertemuan tersebut, delegasi Indonesia memaparkan sejumlah program kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kerangka kerja sama Colombo Plan, seperti peningkatan dan pengembangn kapasitas IKM dan berbagi praktik terbaik tentang pemberdayaan ekonomi perempuan.
Pertemuan CPC ke-302 yang dipimpin oleh Prof. Dr. Puspa Raj Kadel dari Nepal selaku Presiden CPC, dihadiri oleh perwakilan 16 negara.
Duta Besar Indonesia untuk Sri Lanka, I Gusti Ngurah Ardiyasa, mewakili Indonesia dalam pertemuan tersebut.
Colombo Plan, yang berdiri tahun 1951, saat ini memiliki 27 negara anggota.
Dalam struktur organisasi Colombo Plan, Consultative Committee merupakan badan tertinggi yang bertemu sekali dalam dua tahun.
Sementara itu, Colombo Plan Council merupakan badan pelaksana keputusan Consultative Committee.
Laporan: Redaksi