Helikopter Mars milik NASA yang diberi nama ‘Ingenuity’ tiba di Kawah Jezero Mars pada 18 Februari 2021, dengan menempel di bagian lambung wahana penjelajah (rover) NASA, Perseverance.
Los Angeles, As (Xinhua) – Helikopter Mars milik NASA ditargetkan untuk melakukan penerbangan baru di Mars pada pekan ini, demikian diungkapkan badan antariksa Amerika Serikat tersebut pada Rabu (18/10).
Penerbangan baru tersebut, yang ke-63 di Planet Merah, rencananya akan dilakukan setelah tanggal 19 Oktober. Helikopter itu diperkirakan akan terbang sekitar 574 meter selama 137 detik untuk melakukan reposisi di lapangan terbang baru, kata NASA.
Hingga saat ini, helikopter tersebut telah merampungkan 62 penerbangan di Mars dengan total durasi 113 menit dan total jarak 13,9 kilometer, menurut data NASA.
Helikopter yang diberi nama ‘Ingenuity’ itu tiba di Kawah Jezero Mars pada 18 Februari 2021, dengan menempel di bagian lambung wahana penjelajah (rover) NASA, Perseverance. Helikopter ini merupakan peragaan teknologi untuk menguji penerbangan bertenaga di planet lain untuk pertama kalinya.
Menurut NASA, helikopter tersebut dirancang untuk terbang hingga 90 detik, menempuh jarak hampir 300 meter dalam sekali terbang dengan ketinggian sekitar 3 hingga 4,5 meter dari permukaan tanah.
Mars memiliki cuaca kering dan sangat dingin, dengan morfologi berbatu. Menjadi planet keempat dari Matahari dalam tata surya, Mars adalah salah satu dari dua planet tetangga terdekat Bumi, sehingga paling mudah dilihat di langit malam dengan penampakan seperti titik cahaya merah terang.
Meskipun tidak ramah terhadap manusia, robot penjelajah – seperti penjelajah Perseverance milik NASA – berfungsi sebagai pencari jalan untuk akhirnya membawa manusia ke permukaan Planet Merah.
Laporan: Redaksi