Jakarta (Indonesia Window) – Gunung Shada di wilayah Al-Baha, sekitar 886 kilometer sebelah barat daya ibu kota Arab Saudi Riyadh, adalah formasi geologi yang unik dengan gua yang berusia 3.000 tahun.
Perjalanan ke Gunung Shada merupakan pengalaman yang mengasyikkan dan memikat bagi semua wisatawan, terutama pendaki gunung, menurut laporan Saudi Gazette yang dikutip di Jakarta, Sabtu.
Gunung tersebut terkenal dengan gua granitnya yang luas, yang digunakan oleh penduduk setempat sebagai tempat tinggal mereka pada ribuan tahun yang lalu.
Hal itu terbukti lewat gambar dan prasasti Thamud dan Saba yang berasal dari 3.000 tahun yang lalu, yang ditemukan di gua-gua gunung yang terletak di Provinsi Al-Makhwah di sektor Tihama di wilayah Al-Baha.
Formasi geologis yang unik itu telah menjadi salah satu tempat wisata terindah di bagian selatan Arab Saudi dan mungkin di Timur Tengah.
Batuan granit yang membentuk salah satu gunung yang paling keras di daerah tersebut ditumbuhi dengan keanekaragaman flora terbesar di wilayah itu.
Banyak dari bebatuan dan gua ini di daerah ini memiliki bentuk yang aneh dan unik menyerupai hewan, manusia, atau burung.
Arsitektur gua yang menakjubkan juga tampak seperti bangunan yang diukir dengan rapih.
Gua-gua besar yang indah ini terbentuk oleh erosi geologi selama jutaan tahun, meninggalkan rongga berbentuk bola, persegi panjang atau oval, yang ukurannya berbeda dari satu batuan ke batuan lainnya.
Banyak penduduk pegunungan saat ini yang masih menggunakan gua-gua tersebut sebagai rumah mereka, dan beberapa di antaranya telah dikembangkan menjadi lokasi wisata bagi pengunjung dari seluruh dunia.
Laporan: Redaksi