Gaya hidup nomaden di padang rumput tergambar di lukisan batu yang ditemukan di cekungan Sungai Tongtian di area hulu Sungai Yangtze di Provinsi Qinghai, China barat laut.
Xining, China (Xinhua/Indonesia Window) – Sebuah situs lukisan batu kuno ditemukan di cekungan Sungai Tongtian di area hulu Sungai Yangtze di Provinsi Qinghai, China barat laut, demikian disampaikan otoritas setempat.
Situs ini terletak di sebuah tebing pada ketinggian 4.094 meter di wilayah Chumarle, Prefektur Otonom Etnis Tibet Yushu. Lukisan batu di situs ini menampilkan gaya hidup nomaden di padang rumput di China utara, menurut Jamyang Nyima, Kepala Institut Penelitian Sejarah dan Budaya Yushu.
Penemuan baru itu dapat memberikan bukti penting untuk mempelajari kebudayaan di hulu Sungai Yangtze, kata Jamyang Nyima, seraya menambahkan bahwa umur situs tersebut belum diketahui.
Sejauh ini, lebih dari 60 situs dengan hampir 10.000 lukisan batu telah ditemukan di lembah Sungai Tongtian, dengan lukisan batu tertua berasal dari sekitar 3.200 tahun silam.
Lukisan batu tersebut kaya akan gambar. Selain gambar manusia, terdapat pula gambar binatang, seperti yak, rusa, serigala, harimau, kuda, dan unta, serta gambar kendaraan roda dua dan simbol-simbol lainnya.
Laporan: Redaksi