AS sebut Houthi organisasi teroris

Ilustrasi. Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) pada Selasa (12/1/2021) menyambut baik keputusan Amerika Serikat yang menetapkan milisi Houthi sebagai organisasi teroris dan menempatkan beberapa pemimpinnya dalam daftar teroris. (Levi Clancy on Unsplash)

Jakarta (Indonesia Window) – Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) pada Selasa (12/1) menyambut baik keputusan Amerika Serikat yang menetapkan milisi Houthi sebagai organisasi teroris dan menempatkan beberapa pemimpinnya dalam daftar teroris.

Sebelumnya pada Ahad (10/1), Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan bahwa Washington berencana untuk memasukkan kelompok yang didukung Iran itu ke daftar hitam, bulan ini.

Dalam sebuah pernyataan, Sekretaris Jenderal GCC Nayef Al-Hajraf menganggap keputusan itu sebagai langkah penting yang sesuai dengan tuntutan pemerintah Yaman untuk mengakhiri pelanggaran berbahaya yang dilakukan oleh milisi tersebut.

Al-Hajraf berharap langkah ini akan mengakhiri aksi milisi Houthi dan para pendukungnya.

Al-Hajraf menegaskan kembali pentingnya negara-negara GCC dalam memulihkan keamanan dan stabilitas Yaman, dan mendukung upaya PBB untuk mencapai solusi damai yang komprehensif, sejalan dengan inisiatif Teluk dan mekanisme eksekutifnya, hasil dialog nasional, serta resolusi 2216 Dewan Keamanan PBB.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan