Indonesia luncurkan ‘country platform’ untuk mekanisme transisi energi

Sumber investasi country platform Indonesia akan berasal dari pembiayaan campuran melalui PT SMI, termasuk filantropis, lembaga pembangunan bilateral atau multilateral, dan lembaga pembiayaan iklim. 

 

Jakarta (Indonesia Window) – Indonesia meluncurkan country platform untuk Energy Transition Mechanism (ETM) atau mekanisme tansisi energi bersama dengan Asian Development Bank (ADB) atau Bank Pembangunan Asia dan PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI).

Country platform itu adalah bentuk komitmen kuat Indonesia dalam penanganan perubahan iklim.

“Peluncuran ini sangat tepat, khususnya pada awal pertemuan Presidensi G20 Indonesia,” ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu dalam soft launching Indonesia’s ETM Country Platform di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat, dikutip dari Antara.

Febrio menilai peluncuran tersebut merupakan momentum penting untuk mendorong seluruh anggota dan negara lain menjalankan komitmen pembiayaan iklim mereka dengan inisiatif yang nyata dan dapat diimplementasikan.

Country platform mengakomodasi pendekatan holistik yang dibutuhkan untuk menerapkan ETM, serta menjadi kerangka yang menyediakan kebutuhan pembiayaan dalam mempercepat transisi energi nasional dengan memobilisasi dana yang bersumber dari publik dan swasta secara berkelanjutan.

Platform ini dan mekanisme terkait lainnya akan diturunkan dari kerangka kebijakan yang lebih luas mengenai transisi energi yang adil untuk mencapai target National Determined Contributions (NDC) dan Net-Zero Emission (NZE) atau emisi nol bersih.

Platform tersebut juga menyambut baik keterlibatan seluruh investor, termasuk ADB, Bank Dunia, Indonesia National Authority (INA) atau Lembaga Pengelola Investasi, Glasgow Financial Alliance for Net Zero (GFANZ) atau Aliansi Keuangan Glasgow Untuk Emisi Bersih, serta bank pembangunan multilateral lainnya, negara, sektor swasta, dan filantropis.

Menurut Febrio, country platform ETM merupakan model yang dapat digunakan oleh negara-negara lain. 

Untuk memastikan efektivitasnya, country platform ETM dapat disesuaikan dan diadaptasi berdasarkan konteks lokalitas dan kebutuhan masing-masing negara sesuai dengan spesifikasi, prioritas, dan peraturannya.

Sumber investasi country platform Indonesia akan berasal dari pembiayaan campuran melalui PT SMI, termasuk filantropis, lembaga pembangunan bilateral atau multilateral, dan lembaga pembiayaan iklim. 

Beberapa sumber pembiayaan termasuk dari Aliansi Pembiayaan Glasgow untuk Nett Zero dan SDG Indonesia One (SIO).

“Country platform ETM akan menjadi salah satu deliverable nyata dalam Presidensi G20 Indonesia. Indonesia akan terus berupaya untuk menjadi contoh bagi negara lain dan berharap agar komitmen yang sama dapat diimplementasikan oleh negara dan mitra pembangunan lain di kawasan dan global,” ucap Febrio.

Laporan: Redaksi