Banner

Xi serukan bangun Laut China Selatan jadi laut perdamaian, persahabatan, dan kerja sama

Presiden China Xi Jinping bertemu dengan Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam di Bangkok, Thailand, pada 18 November 2022. (Xinhua/Yin Bogu)

Hubungan China dan Brunei merupakan tetangga dekat bagi satu sama lain yang dihubungkan oleh lautan, kawan terpercaya dan mitra dalam pembangunan bersama.

 

Bangkok, Thailand (Xinhua) – Presiden China Xi Jinping pada Jumat (18/11) menyerukan Brunei dan anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) lainnya untuk bekerja sama membangun Laut China Selatan menjadi laut perdamaian, persahabatan, dan kerja sama.

Banner

China siap bekerja sama dengan Brunei dan semua negara anggota ASEAN lainnya untuk secara aktif memajukan kerja sama maritim dan konsultasi tentang Kode Etik di Laut China Selatan, ujar Xi saat bertemu dengan Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam di sela-sela Pertemuan Pemimpin Ekonomi Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (Asia-Pacific Economic Cooperation/APEC) ke-29.

Mengenai hubungan China-Brunei, Xi mengungkapkan bahwa kedua negara merupakan tetangga dekat bagi satu sama lain yang dihubungkan oleh lautan, kawan terpercaya dan mitra dalam pembangunan bersama, yang telah memberikan contoh hidup berdampingan secara harmonis dan interaksi yang bermanfaat timbal balik serta saling menguntungkan antara negara-negara dengan berbagai ukuran.

Saat menyampaikan bahwa tahun depan menandai genap lima tahun kemitraan kerja sama strategis antara kedua negara, Xi mendesak kedua belah pihak untuk terus bekerja sama demi mencapai pengembangan kemitraan yang lebih besar dan membawa lebih banyak manfaat bagi masyarakat di kedua negara.

Banner

Xi menekankan pula bahwa penting bagi kedua belah pihak untuk terus menjaga komunikasi dan pertukaran, memanfaatkan Komite Pengarah Gabungan (Joint Steering Committee) dengan baik, serta memajukan kerja sama praktis di seluruh tingkatan secara terkoordinasi.

Kedua belah pihak harus membangun sinergi yang lebih kuat antara strategi pembangunan nasional mereka; mengejar kemajuan berkualitas tinggi dalam proyek-proyek utama di bawah Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra; memperdalam kerja sama di bidang-bidang seperti infrastruktur, pertanian, perikanan, dan energi; menciptakan pendorong bagi kerja sama di bidang pembangunan hijau dan ekonomi digital; serta mempromosikan perjalanan dan pertukaran antara kedua bangsa secara tertib, tambahnya.

Xi menyampaikan bahwa China menghargai upaya aktif Brunei untuk memajukan hubungan China-ASEAN dalam keketuaan Brunei di ASEAN, dan siap untuk lebih meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan Brunei dalam kerangka kerja seperti ASEAN dan APEC.

Banner
Hubungan China dan Brunei
Presiden China Xi Jinping bertemu dengan Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam di Bangkok, Thailand, pada 18 November 2022. (Xinhua/Zhai Jianlan)

Sementara itu, Sultan Hassanal Bolkiah kembali menyampaikan ucapan selamat kepada Xi atas kesuksesan penyelenggaraan Kongres Nasional Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) ke-20, dan atas terpilihnya kembali Xi sebagai Sekretaris Jenderal Komite Sentral CPC.

Seraya menyebut bahwa China telah berhasil mencapai tujuan seratus tahun pertamanya di bawah kepemimpinan kuat Xi, sang sultan mengungkapkan keyakinannya bahwa China akan terus melangkah menuju kemakmuran dan pembangunan serta mewujudkan tujuan strategis yang telah ditetapkan.

Mengenai hubungan Brunei-China, dia mengatakan bahwa kedua negara telah menikmati hubungan persahabatan dan kerja sama yang bermanfaat. Brunei berterima kasih atas sumbangan vaksin COVID-19 yang diberikan China, dan berterima kasih kepada China atas dukungan kuatnya kepada Brunei sebagai ketua ASEAN.

Banner

Dia menegaskan kembali bahwa Brunei dengan tegas berkomitmen terhadap kebijakan Satu China dan siap bekerja sama dengan China untuk meraih kesuksesan yang lebih besar dalam hubungan bilateral.

Brunei menyambut baik partisipasi aktif China dalam diversifikasi ekonomi negara itu dan berkomitmen untuk mewujudkan pertukaran dan kerja sama yang lebih erat di bidang ekonomi dan perdagangan, pendidikan, pertukaran antarmasyarakat dan pertukaran budaya, olahraga, pertahanan, serta bidang-bidang lainnya, ungkapnya.

Dia berjanji bahwa Brunei akan terus berperan aktif dalam meningkatkan kemitraan strategis komprehensif ASEAN dengan China.

Banner

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan