Banner

CDC China: Varian JN.1 tidak tunjukkan perubahan patogenisitas yang mencolok

Orang-orang mengunjungi pameran lentera Taman Yuyuan di Shanghai, China timur, pada 21 Januari 2024. (Xinhua/Liu Ying)

Varian COVID-19 JN.1 tidak menunjukkan perubahan yang mencolok dari varian EG.5 dalam hal tingkat keparahan gejala yang ditimbulkannya.

 

Beijing, China (Xinhua) – Varian COVID-19 JN.1 tidak menunjukkan perubahan yang mencolok dari varian EG.5 dalam hal tingkat keparahan gejala yang ditimbulkannya, demikian disampaikan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) China pada Kamis (25/1).

Varian JN.1 ditemukan bertanggung jawab atas meningkatnya proporsi infeksi di China Daratan, tetapi sebagian besar kasus tidak menunjukkan gejala atau hanya menunjukkan gejala ringan, jelas Peng Zhibin, seorang ahli penyakit pernapasan di CDC China.

Infeksi COVID-19 berada pada tingkat yang relatif rendah di China, meskipun belum lama ini terdapat sedikit tanda-tanda peningkatan, kata para ahli, mengutip data pengawasan.

Kendati demikian, mereka memperingatkan bahwa infeksi dapat sedikit meningkat menjelang Festival Musim Semi yang akan datang karena mobilitas skala besar diperkirakan akan terjadi selama masa liburan dan faktor-faktor lain yang turut berperan.

Varian COVID-19 JN.1
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin booster COVID-19 kepada seorang warga di Subdistrik Aoyuncun, Distrik Chaoyang, Beijing, ibu kota China, pada 13 Juli 2022. (Xinhua/Ju Huanzong)

Flu tetap menjadi penyakit pernapasan akut yang dominan di China Daratan, menurut para ahli, menyebut bahwa telah terjadi lonjakan infeksi baru-baru ini yang disebabkan oleh virus influenza B.

Juru bicara Komisi Kesehatan Nasional (National Health Commission) China Mi Feng memperingatkan tentang peningkatan risiko tertular penyakit pernapasan selama musim liburan dan menyarankan masyarakat untuk mengambil langkah perlindungan pribadi, termasuk mengenakan masker saat bepergian dan menjaga kebiasaan hidup bersih.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan