Banner

Pemerintah tetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah jatuh pada 13 April

Ilustrasi. Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1442 Hijriah jatuh pada Selasa (13/4/2021). (dayamay from Pixabay)

Jakarta (Indonesia Window) – Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1442 Hijriah jatuh pada Selasa (13/4).

Keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1442 Hijriah yang dipimpin langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Senin.

Sidang isbat tahun ini digelar dengan skema kombinasi luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring) karena pandemik COVID-19.

Sidang isbat kali ini terdiri atas tiga sesi. Sesi pertama, diawali dengan paparan posisi hilal awal Ramadhan 1442 Hijriah oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama. Pada tahap ini, tim pemantau memastikan telah melihat hilal Ramadhan di sejumlah daerah di tanah air.

Kemudian pada tahap kedua, sidang isbat digelar secara tertutup. Sidang ini hanya dihadiri secara terbatas secara fisik oleh perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Komisi VIII DPR, serta menteri dan wakil menteri agama.

Kemenag menetapkan pos pemantauan hilal (rukyatul hilal) yang tersebar di 86 titik pemantauan di seluruh provinsi di Indonesia, lalu ditambah dua pos pemantauan lainnya.

Anggota Tim Falakiyah Kemenag Cecep Nurwendaya mengatakan, dua lokasi baru itu berada di masjid KH. Hasyim Asyari, Jakarta, dan Observatorium Astronomi Institut Teknologi Sumatera (Itera) di Lampung.

Sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah bertepatan pada 13 April 2021.

Keputusan Muhammadiyah tersebut berdasarkan hasil perhitungan hisab hakiki wujudul hilal yang dilakukan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Sementara itu, Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) juga telah menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada 13 April.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan