Banner

Pameran waralaba IFRA 2025 hadirkan 350 merek dari 29 industri bisnis beragam

Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Septo Soepriyatno, dalam konferensi pers menjelang penyelenggaraan IFRA x ICE 2025, di Jakarta, Kamis (16/4/2025). (IFRA)

Pameran waralaba internasional ke-23, IFRA 2025 kembali hadir dengan menghadirkan lebih dari 350 merek dari 29 industri bisnis yang beragam.

 

Jakarta (Indonesia Window) – Pameran waralaba internasional ke-23, the International Franchise, License and Business Concept Expo, and Conference (IFRA) 2025 kembali hadir sebagai ajang pameran waralaba dan lisensi terbesar di Indonesia, menawarkan peluang bisnis yang luas bagi para pelaku usaha, investor, dan calon wirausahawan.

Tahun ini, IFRA Business Expo x ICE 2025 akan diselenggarakan pada 25–27 April 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten. Acara ini juga diadakan secara virtual mulai 25 April hingga 31 Agustus 2025 melalui platform www.ifra-indonesia.com.

Diselenggarakan oleh Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) bersama Dyandra Promosindo, pameran ini mengusung tema ‘From Essential Ingredients to Extraordinary Opportunities’, dengan menghadirkan lebih dari 350 merek dari 29 industri bisnis yang beragam.

Industri waralaba dan lisensi di Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan, dan memiliki potensi pengembangan yang sangat besar.

Banner

Data dari AFI menunjukkan, industri ini memiliki pertumbuhan rata-rata sebesar 10-15 persen per tahun sejak 2019, dengan sektor makanan dan minuman memberikan kontribusi terbesar dalam industri tersebut.

Dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Kamis (16/4), Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Septo Soepriyatno, menyatakan bahwa dari sisi perdagangan, Indonesia terus mencatat kinerja positif dengan surplus neraca perdagangan selama lima tahun berturut-turut.

Saat ini rasio kewirausahaan Indonesia adalah 3,35 persen dari total sekitar 4,9 juta wirausahawan.

“Dalam situasi global yang tidak menentu ini, penting untuk memperkuat ekonomi domestik, memperluas basis wirausaha, dan mendorong konsumsi untuk menjaga pertumbuhan ekonomi. Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kewirausahaan nasional melalui kemitraan usaha berbasis waralaba yang dapat menjadi solusi untuk memperkuat fondasi ekonomi nasional. Kementerian Perdagangan menyambut baik dan mendukung penuh penyelenggaraan IFRA x ICE 2025 sebagai upaya mendorong terciptanya kewirausahaan melalui waralaba dan kemitraan,” ucap Septo.

Dari kiri ke kanan: Ketua Umum Asosiasi Franchise Indonesia (AFI), Anang Sukandar; Direktur Bina Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Septo Soepriyatno; Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung; pada konferensi pers menjelang penyelenggaraan IFRA x ICE 2025, di Jakarta, Kamis (16/4/2025). (IFRA)

Berkolaborasi dengan Indonesia Culinary Expo (ICE) dalam pameran bertajuk IFRA Business Expo x ICE 2025, IFRA Business Expo 2025 akan menghadirkan peluang dan kesempatan yang lebih luas dari gelaran sebelumnya.

Acara tersebut akan semakin meriah dengan kehadiran lebih dari 240 peserta yang menampilkan berbagai produk unggulan serta peralatan inovatif dalam mendukung perkembangan bisnis kuliner.

Banner

Selain itu, pameran ini juga dirancang untuk memeberikan wawasan terbaru kepada masyarakat mengenai peluang waralaba dan kemitraan bisnis melalui berbagai program edukatif dan inspiratif, termasuk seminar, talk show, hingga business matching.

Program-program ini bertujuan untuk menginspirasi serta mendorong pertumbuhan bisnis baru di Indonesia, sekaligus memperkuat ekosistem wirausaha yang lebih dinamis dan berkelanjutan.

“IFRA Business Expo x ICE akan menjadi platform kelas dunia yang menawarkan peluang bisnis tanpa batas. Para pengunjung dapat mengeksplorasi berbagai peluang investasi dan menemukan bisnis yang sesuai dengan minat serta tujuan mereka,” ujar Ketua Umum AFI, Anang Sukandar.

Sementara itu, Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, menambahkan, IFRA 2025 diharapkan dapat memperkuat potensi perkembangan industri waralaba dan pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kami memiliki harapan besar agar industri waralaba di Indonesia terus berkembang, menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, serta memperluas jaringan bisnis yang kompetitif, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ucapnya.

IFRA Business Expo x ICE menargetkan lebih dari 25.000 pengunjung, serta diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi sektor industri waralaba dan lisensi.

Banner

Masyarakat dapat mengambil semua manfaat IFRA x ICE 2025 dengan tiket senilai 60.000 rupiah per orang, melalui situs www.ifra-indonesia.com, atau membeli tiket secara langsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City saat acara berlangsung.

IFRA x ICE 2025 juga menghadirkan promo tiket spesial ‘Buy 1 Get 1’ berlaku sampai dengan 24 April 2025. Tersedia juga diskon 50 persen khusus ASN, TNI dan Polri, tenaga medis, dan guru untuk pembelian tiket selama acara berlangsung.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan