Banner

Kualitas ekologi vegetasi China meningkat pada 2022

Foto dari udara yang diabadikan pada 12 Juni 2023 ini menunjukkan pemandangan padang rumput di Prefektur Xilingol, Daerah Otonom Mongolia Dalam, China utara. (Xinhua/Peng Yuan)

Kualitas ekologi vegetasi di China tahun lalu mencatatkan skor 68,3 pada indeks, skor tertinggi ketiga sejak tahun 2000, di tengah tren penghijauan di seluruh negeri.

 

Beijing, China (Xinhua) – Kualitas ekologi vegetasi di China tahun lalu mencatatkan skor 68,3 pada indeks, skor tertinggi ketiga sejak tahun 2000, di tengah tren penghijauan di seluruh negeri, kata Administrasi Meteorologi China pada Selasa (4/7).

Skor tersebut 6,2 persen lebih tinggi dari angka rata-rata selama tiga dekade yang berakhir pada 2020, ujar Zhang Hengde, Wakil Kepala Pusat Meteorologi Nasional China, dalam sebuah konferensi pers.

Kualitas ekologi vegetasi
Foto dari udara yang diabadikan pada 19 Mei 2023 ini menunjukkan rusa milu di Cagar Alam Nasional Rusa Milu Shishou di Provinsi Hubei, China tengah. Berkat upaya perlindungan selama bertahun-tahun dan perbaikan lingkungan ekologi setempat secara terus-menerus, populasi rusa milu di cagar alam itu meningkat pesat. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Mengakui bahwa kualitas ekologi dipengaruhi bersama oleh iklim dan cuaca, serta aktivitas manusia, Zhang menuturkan kondisi meteorologi tergolong bagus untuk vegetasi tahun lalu, yang ditandai dengan keseimbangan kehangatan dan curah hujan yang lebih baik dari biasanya.

Kualitas ekologi vegetasi
Foto dari udara yang diabadikan pada 21 Maret 2023 ini menunjukkan pepohonan di sepanjang jalan di Distrik Songjiang di Shanghai, China timur. Dengan pembangunan taman kantong (pocket park), jaringan jalan raya, area hijau, sabuk hijau perkotaan, dan sebagainya, Shanghai dengan gencar terus memperluas ruang ekologis publiknya. (Xinhua/Liu Ying)

Dari tahun 2000 hingga 2022, vegetasi di 91,9 persen area di China mengalami peningkatan kualitas ekologi, menurut administrasi tersebut.

Banner

Proyek-proyek konservasi ekologi dan kondisi meteorologi yang menguntungkan membantu meningkatkan produktivitas dan cakupan vegetasi di seluruh China, tutur Zhang.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan