Langka, sepasang gajah kembar lahir di Myanmar selatan

Bayi gajah kembar terlihat di Kamp Gajah Wingabaw di daerah Bago, Myanmar, pada 1 September 2024. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

Kelahiran gajah kembar merupakan hal yang langka di Myanmar, dan ini merupakan kelahiran gajah kembar ke-12 yang tercatat sejak 1960.

 

Yangon, Myanmar (Xinhua/Indonesia Window) – Kelahiran gajah kembar berjenis kelamin jantan dan betina yang jarang terjadi dilaporkan di daerah Bago, Myanmar selatan.

Pada 26 Agustus, seekor gajah berusia 21 tahun bernama Pearl Sandar melahirkan bayi kembar di Kamp Gajah Wingabaw. Seekor anak gajah betina lahir terlebih dahulu, kemudian diikuti oleh seekor anak gajah jantan sekitar empat menit setelahnya, kata Myo Min Aung, seorang dokter hewan di kamp tersebut kepada Xinhua pada Ahad (1/9).

Sepasang gajah yang disumbangkan oleh Laos terlihat di Taman Zoologi, Hutan Lindung, dan Kebun Raya Phnom Tamao di Provinsi Takeo, Kamboja, pada 12 Mei 2024. Laos pada Minggu (12/5) menyerahkan sepasang gajah Asia yang langka kepada Kamboja guna memperdalam lebih lanjut ikatan persahabatan dan solidaritas antara kedua negara dan rakyat tersebut. (Xinhua/Phearum)

Bayi-bayi gajah tersebut awalnya tidak dapat disusui oleh induknya selama dua hari pertama, sehingga mereka diberi susu menggunakan botol. Pada hari ketiga, gajah kembar tersebut mulai mengonsumsi susu dari induknya, yang lebih bergizi dan bermanfaat bagi mereka, kata dokter hewan itu.

Sejumlah gajah mandi di sebuah sungai di Panti Asuhan Gajah Pinnawala di Sri Lanka, pada 10 Agustus 2024. Departemen Konservasi Satwa Liar Sri Lanka akan melakukan sensus gajah liar di seluruh negeri pada 17, 18, dan 19 Agustus, demikian menurut laporan media pemerintah pada Sabtu (10/8) yang mengutip pernyataan otoritas setempat. (Xinhua/Gayan Sameera)

Kelahiran gajah kembar merupakan hal yang langka di Myanmar, dan ini merupakan kelahiran gajah kembar ke-12 yang tercatat sejak 1960, katanya.

Sejumlah gajah Asia terlihat di Kebun Binatang Yangon (Yangon Zoological Gardens) di Yangon, Myanmar, pada 11 Agustus 2024. Dalam rangka merayakan Hari Gajah Sedunia, Kebun Binatang Yangon di Myanmar menyelenggarakan acara khusus pada Ahad (11/8), dengan sebuah stan edukasi didirikan di dekat kandang gajah untuk meningkatkan kesadaran tentang pelestarian hewan bertubuh besar ini. (Xinhua/Myo Kyaw Soe)

Saat ini, terdapat sembilan gajah di Kamp Gajah Wingabaw, termasuk sepasang gajah kembar yang baru lahir itu, dan Myo Min Aung berkomitmen untuk memberikan perawatan khusus bagi mereka mengingat kelahiran keduanya begitu spesial, tuturnya.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan