Banner

Indonesia-Jepang kuatkan kerja sama penanganan COVID-19

Dari kiri ke kanan: Istri PM Jepang Mariko Suga, PM Jepang Yoshihide Suga, Presiden RI Joko Widodo, dan ibu negara Iriana di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Selasa (12/10/2020). (Sekretariat Kabinet RI)

Bogor, Jawa Barat (Indonesia Window) – Pemerintah Indonesia dan Jepang menyepakati penguatan kerja sama dalam menangani pandemik COVID-19, yang ditegaskan selama pertemuan bilateral antara Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Yoshihide Suga di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Selasa sore.

Dalam pernyataan pers bersama dengan PM Yoshihide Suga usai pertemuan itu, presiden mengatakan sejak awal Jepang adalah mitra penting Indonesia dalam mitigasi pandemik, termasuk saat mengevakuasi 69 Warga Negara Indonesia yang bekerja sebagai ABK (Anak Buah Kapal) di kapal Diamond Princess yang berlabuh di pelabuhan Yokohama, Jepang pada 3 Februari 2020.

Sebanyak 712 kasus infeksi virus corona dikonfirmasi di kapal yang membawa 2.666 penumpang (1.281 di antaranya adalah orang Jepang), serta 1.045 awak dari 56 negara.

Presiden Jokowi juga menyambut baik penandatanganan nota Kerja Sama Kesehatan antara Indonesia dan Jepang pada 19 Oktober 2020.

“Indonesia menghargai komitmen dan kontribusi Jepang dalam pembentukan ASEAN COVID-19 Response Fund. Saya juga mengajak Jepang memperkuat tata kelola kesehatan di kawasan untuk menghadapi pandemi di masa yang akan datang, termasuk pembentukan ASEAN Centre for Public Health Emergencies and Emerging Diseases,” ujar Presiden Joko Widodo.

Dia menerangkan bahwa kunjungan PM Yoshihide Suga ke Indonesia merupakan rangkaian kunjungan pertamanya setelah dilantik pada September yang lalu, dan menunjukkan arti penting Indonesia dan kawasan Asia Tenggara bagi Jepang.

“Ini juga merefleksikan komitmen bersama untuk terus memperkokoh kemitraan strategis antara Jepang dan Indonesia,” imbuh Presiden RI.

Lawatan yang juga dilakukan di tengah ketidakpastian kondisi dunia sekarang ini, lanjutnya, menunjukkan komitmen kedua negara untuk bekerja sama dan saling mendukung.

“Di tengah dunia yang diwarnai ketidakpastian, kunjungan ini menunjukkan bahwa kita memilih untuk bekerja sama dan saling mendukung satu sama lain,” ujar presiden.

PM Yoshihide Suga akan berada di Indonesia hingga Rabu (21/10).

Kunjungan PM Jepang merupakan kunjungan pertama seorang kepala pemerintahan ke Indonesia di masa pandemik COVID-19.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan