Indeks keyakinan konsumen meningkat pada November

Suasana pasar induk di Jakarta pada April 2020. (Indonesia Window)

Jakarta (Indonesia Window) –  Survei Konsumen Bank Indonesia pada November 2021 menunjukkan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi yang terus menguat.

“Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) November 2021 sebesar 118,5, lebih tinggi dari 113,4 pada Oktober 2021,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.

Erwin menyampaikan IKK November meningkat pada seluruh kategori pengeluaran dan kelompok usia responden.

Secara spasial, IKK meningkat di sebagian besar kota yang disurvei, dengan yang tertinggi di Pontianak (Kalimantan Barat), diikuti oleh Palembang (Sumatera Selatan) dan Mataram (Nusa Tenggara Barat).

Penguatan keyakinan konsumen pada November 2021 didorong oleh perbaikan persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini, terutama terntang ketersediaan lapangan kerja dan penghasilan.

“Peningkatan tersebut sejalan dengan terus membaiknya aktivitas ekonomi dan penghasilan masyarakat karena meningkatnya mobilitas seiring berlanjutnya pelonggaran pembatasan,” terang Erwin.

Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa harapan konsumen terhadap kondisi ekonomi mendatang juga membaik, ditopang oleh kenaikan di seluruh indeks pembentuknya.

Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) November 2021 tercatat sebesar 137,8 meningkat dari 134,9 pada Oktober, yang didorong oleh kenaikan seluruh komponen penyusunan IEK, terutama ekspektasi terhadap kegiatan usaha yang tercatat sebesar 140,7 atau lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 134,7.

Sementara itu Indeks Ekspektasi Penghasilan dan Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja pada enam bulan ke depan masing-masing tercatat sebesar 137,9 dan 134,9.

Secara spasial IEK November 2021 tercatat meningkat di sebagian besar kota yang disurvei dengan kenaikan tertinggi di Pontianak (Kalimantan Barat), diikuti oleh Padang (Sumatera Barat) dan Bandar Lampung (Lampung).

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan