Forum Keuangan Asia (Asian Financial Forum) ke-16 dibuka di Hong Kong, China selatan, pada Rabu (11/1), dengan para peserta menyoroti pentingnya kerja sama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
Hong Kong (Xinhua) – Forum Keuangan Asia (Asian Financial Forum) ke-16 dibuka di Hong Kong, China selatan, pada Rabu (11/1), dengan para peserta menyoroti pentingnya kerja sama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
Kepala Eksekutif Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong John Lee mengatakan pada pembukaan forum tersebut bahwa “ketidakpastian” eksternal akan membebani Hong Kong tahun ini.
Meskipun prospek jangka pendek mungkin akan menantang, masa depan Hong Kong terlihat cerah, katanya.
Berkat dukungan berkelanjutan dari China Daratan, kekuatan Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional yang menghubungkan China Daratan dan seluruh dunia siap untuk tumbuh dengan cepat, kata Lee.
Lee menekankan bahwa bagi para investor dan perusahaan, Hong Kong menawarkan lingkungan yang mendukung bisnis, peraturan yang diselaraskan secara internasional, aliran modal dan sumber daya manusia yang bebas, serta peluang yang melimpah dari pendalaman integrasi daerah administratif khusus itu dengan pembangunan nasional.
Mantan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon mengatakan dalam jamuan makan siang utama di forum tersebut bahwa tidak ada negara di dunia yang kebal terhadap berbagai masalah seperti perubahan iklim, dan semua negara harus bekerja sama untuk menghadapi tantangan global ini.
Ban memuji komitmen China untuk mencapai netralitas karbon pada 2060 dan menyerukan semua negara agar bersatu serta mempercepat tindakan global untuk menghadapi berbagai tantangan.
Paul Chan, sekretaris keuangan pemerintah SAR Hong Kong, mengatakan dalam jamuan makan siang tersebut bahwa dengan mengedepankan Inisiatif Pembangunan Global (Global Development Initiative/GDI), China secara aktif mendorong dan berkontribusi pada pembangunan dunia yang lebih seimbang, harmonis, dan inklusif, serta siap menginvestasikan lebih banyak sumber daya dalam kerja sama global dan membantu negara-negara berkembang lainnya dalam pembangunan ekonomi mereka.
Chan mengatakan Hong Kong mengalami pembangunan yang semakin berkelanjutan dengan mencapai keseimbangan yang tepat antara pertimbangan ekonomi, lingkungan, dan sosial.
Ketua Dewan Pengembangan Perdagangan Hong Kong (Hong Kong Trade Development Council/HKTDC) Peter Lam menuturkan jika semua pihak di dunia bergandengan tangan, tujuan bersama untuk merangsang pertumbuhan ekonomi dapat dicapai dalam tatanan normal baru.
Forum selama dua hari yang diselenggarakan oleh pemerintah SAR Hong Kong dan HKTDC ini diadakan dalam format campuran dengan mengusung tema ‘Mempercepat Transformasi: Dampak, Inklusi, Inovasi’ (Accelerating Transformation: Impact, Inclusion, Innovation). Lebih dari 200 perwakilan bisnis dari seluruh dunia datang ke Hong Kong untuk berpartisipasi dalam forum tersebut.
Laporan: Redaksi