Banner

Ilmuwan Australia ciptakan embrio kanguru pertama melalui prosedur bayi tabung

Ilmuwan Australia berhasil menciptakan embrio kanguru pertama melalui fertilisasi in vitro (in vitro fertilization/IVF), atau bayi tabung, yang menjadi terobosan besar bagi upaya konservasi. (tangkapan layar)

Embrio kanguru pertama berhasil diperoleh melalui fertilisasi in vitro (in vitro fertilization/IVF), atau bayi tabung, yang menjadi terobosan besar bagi upaya konservasi.

 

Sydney, Australia (Xinhua/Indonesia Window) – Ilmuwan Australia berhasil menciptakan embrio kanguru pertama melalui fertilisasi in vitro (in vitro fertilization/IVF), atau bayi tabung, yang menjadi terobosan besar bagi upaya konservasi.

Dalam sebuah studi yang diterbitkan pada Kamis (6/2), tim ilmuwan dari Universitas Queensland (University of Queensland/UQ) tersebut menjabarkan cara mereka menghasilkan embrio kanguru abu-abu timur dengan menyuntikkan sperma ke dalam sel telur yang sudah matang, sebuah proses yang umum digunakan dalam prosedur bayi tabung manusia yang disebut injeksi sperma intrasitoplasma (intracytoplasmic sperm injection/ICSI).

Kepala tim ilmuwan, Andres Gambini, mengatakan bahwa pencapaian inovatif ini dapat mendukung konservasi marsupial ikonik Australia yang terancam punah, termasuk koala, wombat, oposum, dan setan Tasmania.

Kanguru abu-abu timur dipilih sebagai subjek penelitian karena populasinya yang tinggi di negara tersebut.

Banner

Tidak seperti inseminasi artifisial, ICSI tidak memerlukan banyak sel sperma hidup, cukup satu sel sperma yang disuntikkan langsung ke sel telur.

Gambini menuturkan bahwa timnya kini sedang menyempurnakan teknik-teknik untuk mengumpulkan, membudidayakan, serta mengawetkan telur dan sperma marsupial.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan