China torehkan rekor peluncuran satelit luar angkasa dengan roket Long March

Rekor sebelumnya untuk kesuksesan beruntun peluncuran roket Long March adalah 102, yang dicatat mulai tahun 1996 hingga 2011.

 

Jakarta (Indonesia Window) – China menorehkan rekor jumlah peluncuran satelit luar angkasa, dengan sebuah roket Long March-2D mengirim sekelompok satelit ke luar angkasa pada Sabtu (20/8) pagi waktu setempat, menandai 103 peluncuran sukses berturut-turut oleh seri roket pengangkut China tersebut.

Rekor sebelumnya untuk kesuksesan beruntun peluncuran roket Long March adalah 102, yang dicatat mulai tahun 1996 hingga 2011.

Sejak 5 Mei 2020, seri roket pengangkut China itu telah mencatatkan 103 kesuksesan berturut-turut hanya dalam waktu 27 bulan, mengangkut lebih dari 200 wahana antariksa ke orbit, yang meliputi sejumlah modul stasiun luar angkasa, sebuah wahana penjelajah Bulan, sebuah wahana penjelajah Mars, dan sejumlah wahana antariksa berawak, papar China Aerospace Science and Technology Corporation (CASC), kontraktor antariksa utama negara tersebut.

China sedang mengembangkan wahana peluncuran berawak dan roket pengangkut beban berat generasi selanjutnya, yang akan mengantarkan misi-misi berawak ke Bulan di masa mendatang dan sejumlah ekspedisi lanjutan ke Mars, Jupiter, dan asteroid, imbuh perusahaan tersebut.

Peluncuran

Peluncuran roket pembawa Long March-2D pada Sabtu (20/8) bertujuan menempatkan kelompok satelit penginderaan jauh di luar angkasa.

Sebagai gelombang keempat dari keluarga Yaogan-35, satelit-satelit tersebut diangkat pada pukul 01.37 pagi (Waktu Beijing) dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang di provinsi barat daya Sichuan dan memasuki orbit yang telah ditentukan sebelumnya.

Mereka akan terutama digunakan untuk melakukan eksperimen sains, survei sumber daya lahan, estimasi hasil produk pertanian dan pencegahan dan pengurangan bencana.

Misi tersebut menandai penerbangan ke-433 dari roket pembawa Long March.

Sumber: Xinhua

Laporan: Redaksi