Banner

Tim ekspedisi China capai puncak Gunung Cho Oyu untuk penelitian ilmiah

Sebuah tim ekspedisi China yang terdiri dari 18 anggota mencapai puncak Gunung Cho Oyu, juga dikenal sebagai Gunung Qowowuyag, pada Ahad (1/10) pagi waktu setempat untuk melakukan penelitian ilmiah di puncak tertinggi keenam di dunia tersebut. (Xinhua)

Ekspedisi Gunung Cho Oyu 2023 merupakan bagian dari ekspedisi ilmiah komprehensif kedua di Dataran Tinggi Qinghai-Tibet yang dimulai pada 2017.  

 

Base Camp Gunung Cho Oyu, China (Xinhua) – Sebuah tim ekspedisi China yang terdiri dari 18 anggota mencapai puncak Gunung Cho Oyu, juga dikenal sebagai Gunung Qowowuyag, pada Ahad (1/10) pagi waktu setempat untuk melakukan penelitian ilmiah di puncak tertinggi keenam di dunia tersebut.

Banner

Ini pertama kalinya para ilmuwan China berhasil mendaki puncak yang tingginya lebih dari 8.000 meter selain Gunung Qomolangma, puncak tertinggi di dunia.

Ekspedisi Gunung Cho Oyu
Foto dari udara yang diabadikan pada 26 Mei 2023 ini memperlihatkan pemandangan Gunung Qomolangma yang terlihat di ketinggian 6.000 meter di Daerah Otonom Tibet, China barat daya. (Xinhua/Sun Fei)

Terletak di perbatasan China-Nepal, Gunung Cho Oyu merupakan gunung tertinggi keenam di dunia dengan ketinggian 8.201 meter.

Ekspedisi ini menggarisbawahi kemampuan China untuk secara efektif mengatur dan melaksanakan penelitian ilmiah komprehensif di daerah dengan ketinggian yang sangat tinggi, kata Yao Tandong, seorang akademisi dari Akademi Ilmu Pengetahuan China.

Banner

Tim ekspedisi berangkat dari assault camp di ketinggian 5.700 meter pada Jumat (29/9).

Ekspedisi Gunung Cho Oyu 2023 merupakan bagian dari ekspedisi ilmiah komprehensif kedua di Dataran Tinggi Qinghai-Tibet yang dimulai pada 2017.

Sejak akhir September, total 120 ilmuwan telah melakukan penelitian tentang air, ekologi, dan aktivitas manusia di sekitar gunung tersebut.

Banner

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan