Banner

Lebih dari 64.000 burung migran lewatkan musim dingin di cagar alam di China utara

Foto dari udara yang diabadikan pada 16 Desember 2022 ini memperlihatkan sekawanan bangau abu-abu beristirahat di permukaan Danau Hengshui yang beku di Hengshui, Provinsi Hebei, China utara. (Xinhua/Li Ming)

Bebek Baer dan bangau putih merupakan ‘penghuni jangka panjang’ Danau Hengshui Danau Hengshui di Provinsi Hebei, yang merupakan satu-satunya cagar alam nasional di dataran China utara yang memiliki ekosistem lahan basah lengkap dengan rawa, air, dataran lumpur, padang rumput, dan hutan lahan basah. 

 

Shijiazhuang, China (Xinhua) – Lebih dari 64.000 ekor burung migran baru-baru ini terlihat di sebuah cagar alam di Provinsi Hebei, China utara, menurut pihak berwenang.

Selama operasi pemantauan burung migran 2022-2023 yang dilakukan pada 7 hingga 11 Januari, para petugas menemukan 60 spesies burung migran, sebut Zhang Yuguang dari biro perlindungan sumber daya Cagar Alam Nasional Danau Hengshui.

Burung-burung ini meliputi enam spesies yang mendapat perlindungan nasional kelas satu di China, seperti bebek Baer dan bangau putih oriental, bertambah dua spesies jika dibandingkan dengan periode 2021-2022, kata Zhang.

“Bebek Baer dan bangau putih oriental merupakan ‘penghuni jangka panjang’ Danau Hengshui,” tambah Zhang. “Kami juga memantau 16 spesies burung di bawah perlindungan nasional kelas dua, bertambah tiga spesies dibandingkan dengan periode 2021-2022.”

Banner

Sebuah survei untuk kedua jenis burung itu, yang melakukan migrasi musim dingin pada periode 2022-2023 juga telah diselesaikan, dengan 42 ekor bebek Baer dan 3.860 bangau abu-abu berhasil dipantau.

Danau Hengshui merupakan satu-satunya cagar alam nasional di dataran China utara yang memiliki ekosistem lahan basah lengkap dengan rawa, air, dataran lumpur, padang rumput, dan hutan lahan basah.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan