Jakarta (Indonesia Window) – Menteri Luar Negeri Republik China (Taiwan) Jaushieh Joseph Wu secara khusus menulis artikel yang menyerukan Indonesia dan negara-negara di dunia untuk mendukun partisipasi Taiwan dalam konferensi, mekanisme, dan kegiatan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Seruan tersebut sangat layak karena Taiwan berhasil menangani pandemik COVID-19, dengan kurang dari 500 kasus dan kematian hanya satu digit, menurut pernyataan dari Kantor Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) yang diterima di Jakarta, Senin.
Menteri Wu mengatakan COVID-19 telah membawa krisis kesehatan masyarakat global, dan komunitas internasional perlu lebih melakukan upaya bersama dibandingkan masa sebelumnya dalam membangun masa depan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan yang dicita-citakan oleh PBB dan negara-negara anggotanya.
Sejak COVID-19 merebak pada akhir Desember 2019, Taiwan telah melakukan berbagai tindakan pencegahan penyebaran infeksi, sekaligus menyediakan peralatan dan bahan medis bagi sejumlah negara di dunia yang sangat membutuhkan.
Hingga akhir Juni tahun ini, Taiwan telah menyumbangkan 51 juta masker medis, 1,16 juta masker N95, 600.000 potong baju isolasi, 35.000 termometer dahi, dan berbagai peralatan medis lainnya ke lebih dari 80 negara, termasuk Indonesia.
Taiwan juga bekerja sama dengan negara-negara demokratis yang memiliki gagasan yang sama untuk mengembangkan alat uji cepat COVID-19, obat-obatan, serta vaksin virus corona.
Laporan: Redaksi