Fosil dinosaurus ornithischia (ornithischian) yang ditemukan di Kota Chongqing, China barat daya telah diidentifikasi sebagai dinosaurus paling awal dari jenisnya yang pernah ditemukan di Asia.
Kunming, AS (Xinhua/Indonesia Window) – Para peneliti berhasil menemukan sebuah fosil dinosaurus ornithischia (ornithischian) di Kota Chongqing, China barat daya, dan mengidentifikasinya sebagai dinosaurus paling awal dari jenisnya yang pernah ditemukan di Asia. Demikian menurut Fakultas Ilmu Hayati di Universitas Yunnan.
Penemuan ini dilakukan bersama oleh para peneliti dari Universitas Yunnan, Institut Paleontologi dan Paleoantropologi Vertebrata di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan China, serta Biro Perencanaan dan Sumber Daya Alam Chongqing. Temuan mereka dipublikasikan dalam jurnal iScience.
Para peneliti menemukan bahwa fosil yang berasal dari sekitar 190 juta tahun yang lalu pada periode Jura Awal ini merupakan bentuk yang sangat primitif dari dinosaurus ornithischia.
Meski hanya ada satu tulang paha, ciri-ciri morfologinya menunjukkan bahwa dinosaurus itu hidup sebelum semua dinosaurus ornithischia lainnya yang ditemukan di Asia, berpotensi menelusuri kembali asal-usul kelompok ini.
Sebuah studi histologis tulang yang mendetail pada tulang paha mengungkapkan bahwa tulang paha tersebut berasal dari individu subdewasa yang pertumbuhannya telah melambat secara signifikan, mengindikasikan bahwa dinosaurs itu sudah mendekati usia dewasa pada saat kematiannya. Mengingat panjang spesimen yang hanya 9,3 sentimeter, para peneliti memperkirakan total panjang tubuh dinosaurus tersebut sekitar satu meter.
Laporan: Redaksi