Banner

Tiga ekor panda di taman satwa Belgia akan dipulangkan ke China

Panda raksasa ‘Bao Mei’ sedang menikmati makanan ulang tahunnya di kebun binatang Pairi Daiza di Brugelette, Belgia, pada 6 Agustus 2022. (Xinhua/Zheng Huansong)

Taman Pairi Daiza di Hainault, Belgia akan memulangkan tiga dari lima ekor panda yang dipeliharanya ke China pada tahun ini, sesuai dengan kesepakatan awal antara Pairi Daiza dan Asosiasi Konservasi Margasatwa China (China Wildlife Conservation Association/CWCA).

 

Brussel, Belgia (Xinhua) – Sebuah taman satwa di Belgia pada Selasa (20/2) mengumumkan bahwa tiga dari lima ekor panda yang dipeliharanya akan dipulangkan ke China pada tahun ini.

Tian Bao, yang lahir pada 2016, serta si kembar Bao Di dan Bao Mei, yang lahir pada 2019, akan meninggalkan Taman Pairi Daiza di Hainault pada musim gugur 2024.

“Ketiga ‘bayi’ panda kami, yang disayangi oleh semua orang sejak kehadiran mereka di sini, harus meninggalkan Pairi Daiza pada 2024,” kata pihak taman satwa dalam sebuah pernyataan. “Namun, kami sangat beruntung dengan keberadaan mereka bersama kami selama lebih dari 4 tahun (untuk Bao Di dan Bao Mei) dan hampir 8 tahun (untuk Tian Bao).”

Pengiriman panda-panda tersebut ke China merupakan bagian dari kesepakatan awal antara Pairi Daiza dan Asosiasi Konservasi Margasatwa China (China Wildlife Conservation Association/CWCA). Ketika Hao Hao dan Xing Hui, kedua induk dari ketiga anak panda tersebut, tiba di Belgia pada 2014, sebuah perjanjian peminjaman selama 15 tahun telah disepakati.

Banner
Taman Pairi Daiza
Panda raksasa Bao Di menikmati makanan ulang tahunnya di kebun binatang Pairi Daiza di Brugelette, Belgia, pada 16 Agustus 2023. (Xinhua/Zhao Dingzhe)

Perjanjian itu juga menetapkan bahwa semua keturunan yang lahir di Belgia dari pasangan panda tersebut akan dipulangkan ke China pada usia empat tahun, untuk mengikuti program pengembangbiakan dan konservasi spesies tersebut.

Namun, proses kepulangan Tian Bao ke China sempat tertunda oleh langkah-langkah pembatasan yang diterapkan selama pandemik COVID-19.

Keberangkatan ketiga panda tersebut menandai tonggak penting dalam kolaborasi antara Pairi Daiza dan China dalam melindungi panda raksasa. “Keberangkatan ketiga panda ‘kecil’ ini merupakan langkah selanjutnya dari komitmen kami terhadap konservasi spesies simbolis ini,” ujar pihak taman satwa.

Pairi Daiza mengajak para pengunjung untuk datang dan menikmati bulan-bulan terakhir keberadaan Tian Bao, Bao Di, dan Bao Mei di taman satwa itu. Pairi Daiza akan menyelenggarakan acara khusus untuk merayakan ulang tahun ketiga panda tersebut dan mengucapkan perpisahan.

Laporan: Redaksi

Banner

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan