Operator kereta AS “sangat menyesal” atas dampak tergelincirnya kereta di Ohio

Kereta barang Norfolk Southern yang mengangkut bahan kimia berbahaya tergelincir di East Palestine pada 3 Februari 2023, mengakibatkan kebakaran dan kebocoran bahan kimia berbahaya yang signifikan di area tersebut.

 

Washington, AS (Xinhua) – CEO perusahaan transportasi Amerika Serikat (AS) Norfolk Southern pada Kamis (9/3) mengatakan bahwa dirinya “sangat menyesal” atas dampak dari insiden tergelincirnya kereta di East Palestine, Ohio, pada Februari lalu. Sementara itu, warga setempat menuntut lebih banyak tindakan.

Dalam sebuah sidang dengar pendapat Senat di Capitol Hill, CEO Norfolk Southern Alan Shaw mengatakan bahwa pihak operator kereta itu “akan mensterilkan lokasi tersebut dengan aman, menyeluruh, dan segera,” serta menyatakan bahwa perusahaan itu telah berkomitmen untuk melakukan penggantian biaya dan investasi sebesar lebih dari 20 juta dolar AS guna mengatasi dampak dari insiden tergelincirnya kereta tersebut.

Senator AS Thomas Carper mengatakan bahwa sidang dengar pendapat itu “merupakan kesempatan untuk menempatkan diri kita di posisi mereka yang terdampak oleh bencana ini, mengkaji respons langsung, dan memastikan akuntabilitas jangka panjang untuk upaya-upaya penanggulangan.”

Sebuah kereta barang Norfolk Southern yang mengangkut bahan kimia berbahaya tergelincir di East Palestine pada 3 Februari lalu, mengakibatkan kebakaran dan kebocoran bahan kimia berbahaya yang signifikan di area tersebut.

Badan Perlindungan Lingkungan (Environmental Protection Agency/EPA) AS pekan lalu mengatakan pihaknya akan mewajibkan Norfolk Southern untuk menguji secara langsung kadar dioksin di East Palestine.

“Jika dioksin ditemukan pada tingkat yang menimbulkan risiko yang tidak dapat diterima bagi kesehatan manusia dan lingkungan, EPA akan memerintahkan tindakan penanggulangan segera di area tersebut sesuai kebutuhan,” kata lembaga itu.

Jami Cozza, salah satu warga East Palestine, dalam sebuah artikel opini yang dirilis oleh MSNBC pada Kamis, menulis bahwa kehidupan keluarganya “berubah drastis,” dan “seorang pakar toksikologi menemukan bahwa rumah saya tidak aman bagi saya dan keluarga.”

“Informasi yang kami terima dari perusahaan itu dan berbagai lembaga pemerintah yang berbeda sangat membingungkan dan saling bertentangan,” kata Cozza. “Para politisi dari kedua partai menjanjikan tindakan, tetapi kami masih menunggu.”

“Ketika media nasional kehilangan minat dan para selebritas akhirnya pulang ke rumah mereka, komunitas kami masih harus menghadapi bencana ini,” tegas Cozza.

“Kisah saya sama seperti kisah banyak orang lainnya,” tambahnya. “Satu-satunya jalan keluar bagi kami adalah bersatu dan menuntut tindakan dari Norfolk Southern serta para pejabat federal dan negara bagian.”

Insiden tersebut melibatkan 11 gerbong tangki yang mengangkut bahan kimia berbahaya yang kemudian terbakar, memicu kobaran api yang merusak 12 gerbong kereta lainnya yang tidak tergelincir.

Para petugas kedaruratan menerapkan zona evakuasi di sekitar lokasi insiden kereta tergelincir itu, yang berdampak terhadap 2.000 penduduk. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan, menurut laporan yang dirilis oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (National Transportation Safety Board/NTSB) AS.

Para petugas berhasil meredakan kobaran api pada 5 Februari, menurut laporan NTSB. Namun, lima “gerbong tangki spesifikasi yang mengangkut 115.580 galon vinil klorida” yang tergelincir tetap menjadi perhatian pihak berwenang lantaran suhu di dalam salah satu gerbong tangki terus meningkat.

NTSB mengatakan bahwa para petugas kemudian menjadwalkan upaya “pelepasan terkendali” terhadap lima gerbong tangki berisi vinil klorida tersebut guna melepaskan dan membakar bahan kimia itu serta menggali parit untuk menampung cairan vinil klorida yang dikeluarkan, sementara cairan tersebut menguap dan terbakar.

Upaya pelepasan terkendali itu dimulai pada 6 Februari, melepaskan asap yang mengandung racun dan berpotensi mematikan ke udara.

Meskipun warga diizinkan untuk kembali ke rumah mereka di East Palestine dua hari kemudian, mereka masih khawatir tentang penanggulangan insiden tersebut serta dampak kesehatan dari paparan bahan kimia itu.

Sakit kepala, kecemasan, batuk, kelelahan, iritasi, rasa nyeri, dan rasa terbakar pada kulit masih menjadi gejala-gejala yang paling sering dilaporkan oleh penduduk di wilayah East Palestine, menurut sebuah survei evaluasi kesehatan.

*1 dolar AS = 15.438 rupiah

Laporan: Redaksi