PBB ajukan permohonan bantuan 397 juta dolar AS untuk Suriah yang diguncang gempa

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres berbicara kepada wartawan di markas besar PBB di New York pada 14 Februari 2023. (Xinhua/Xie E)

Bantuan kemanusiaan untuk Suriah sangat dibutuhkan oleh hampir 5 juta warga negara yang tengah dilanda bencana gempa bumi dahsyat itu, termasuk untuk tempat penampungan, perawatan kesehatan, makanan, dan perlindungan.

 

PBB (Xinhua) – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Selasa (14/2) mengumumkan bahwa organisasi dunia tersebut akan meluncurkan permohonan bantuan kemanusiaan sebesar 397 juta dolar AS untuk penduduk Suriah yang terdampak gempa.

“Ini akan mencakup periode selama tiga bulan,” kata Guterres kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa “kami sedang dalam tahap akhir untuk permohonan serupa bagi Turkiye.”

Upaya untuk Suriah itu menyatukan seluruh sistem PBB dan mitra kemanusiaan dan akan membantu mengamankan bantuan penyelamat nyawa yang sangat dibutuhkan untuk hampir 5 juta warga Suriah, termasuk tempat penampungan, perawatan kesehatan, makanan, dan perlindungan, kata Guterres.

“Cara paling efektif untuk membantu para korban gempa itu adalah dengan menyediakan dana darurat ini,” tuturnya.

Gempa bumi dahsyat dan sejumlah gempa susulan mengguncang Turkiye dan Suriah pada 6 Februari, dengan jumlah korban tewas terus bertambah menjadi lebih dari 35.000 orang per Senin (13/2).

Tak lama setelah bencana alam itu terjadi, PBB dengan cepat menyediakan dana bantuan senilai 50 juta dolar AS melalui Central Emergency Response Fund.

Bantuan kemanusiaan untuk Suriah
Tim penyelamat bekerja di lokasi yang diguncang gempa di Latakia, Suriah, pada 10 Februari 2023. (Xinhua/Str)

“Namun, kebutuhannya sangat besar,” kata Guterres, seraya mengatakan bahwa sepekan setelah gempa dahsyat itu, jutaan orang di seluruh wilayah tersebut harus berjuang keras untuk bertahan hidup, terpaksa kehilangan tempat tinggal, dan menghadapi suhu udara yang sangat dingin.

“Kami melakukan semua yang kami bisa untuk mengubah situasi ini. Namun, masih banyak yang dibutuhkan,” katanya.

Guterres menekankan bahwa penderitaan manusia akibat bencana alam dahsyat ini tidak seharusnya diperburuk oleh hambatan yang dibuat manusia dalam hal akses, pendanaan, dan pasokan.

“Bantuan harus masuk dari semua sisi, ke semua sisi, melalui semua rute, tanpa batasan apa pun,” paparnya.

“Saya mendesak negara-negara anggota dan lainnya untuk sepenuhnya mendanai upaya ini tanpa menunda, dan membantu jutaan anak, wanita, dan pria yang hidupnya telah dikacaukan oleh bencana generasi ini,” kata Guterres.

*1 dolar AS = 15.168 rupiah

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan