Banner

Presiden China sampaikan belasungkawa kepada presiden Turkiye dan Suriah atas gempa bumi

Orang-orang memeriksa bangunan yang rusak pascagempa bumi di Malatya, Turkiye, pada 6 Februari 2023. Sedikitnya 4.300 orang tewas dan lebih dari 13.000 lainnya terluka usai dua gempa bumi dahsyat mengguncang Turkiye pada Senin (6/2) pagi waktu setempat dan merusak lebih dari 1.700 bangunan, menurut Wakil Presiden Turkiye Fuat Oktay. (Xinhua/Mustafa Kaya)

Presiden China Xi Jinping mengatakan dirinya meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Erdogan dan Presiden Bashar al-Assad, kedua pemerintah dan rakyatnya pasti akan dapat mengatasi bencana gempa bumi serta membangun kembali rumah mereka sesegera mungkin. 

 

Beijing, China (Xinhua) – Presiden China Xi Jinping pada Senin (6/2) mengirim pesan belasungkawa kepada Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan serta Presiden Suriah Bashar Al-Assad atas gempa bumi dahsyat yang mengguncang kedua negara tersebut.

Xi mengatakan bahwa setelah mengetahui tentang gempa bumi tersebut, yang menimbulkan banyak korban jiwa dan kerugian harta benda di Turkiye dan Suriah, atas nama pemerintah dan rakyat China, dirinya menyampaikan belasungkawa yang mendalam terhadap para korban dan simpati yang tulus kepada keluarga yang ditinggalkan serta para korban yang terluka.

Presiden China Xi Jinping
Tim penyelamat bekerja di dekat reruntuhan sebuah bangunan yang hancur akibat gempa bumi dahsyat di Kota Jableh, Provinsi Latakia, Suriah, pada 6 Februari 2023. Menurut Kementerian Kesehatan Suriah dan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia propemberontak yang berbasis di Inggris, gempa bumi bermagnitudo 7,7 mengguncang provinsi Latakia, Tartous, Hama, Aleppo, dan Idlib di Suriah utara pada Senin (6/2), menewaskan sedikitnya 4.300 orang dan melukai lebih dari 13.000 lainnya. (Xinhua/Str)

Xi mengatakan dirinya meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Erdogan dan Presiden Bashar al-Assad, kedua pemerintah dan rakyatnya pasti akan dapat mengatasi bencana tersebut serta membangun kembali rumah mereka sesegera mungkin.

Laporan: Redaksi

Banner

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan