Banner

Bogor, Jawa Barat (Indonesia Window) – Membangun ruang terbuka hijau kini menjadi salah satu upaya untuk menyelamatkan Bumi, selain menciptakan keelokan suatu tempat yang telah jenuh dengan beton dan semen.

Sejumlah penelitian membuktikan bahwa kehadiran tanaman di sekitar kehidupan manusia memberikan banyak manfaat, terutama dalam hal kesehatan.

Berikut tujuh manfaat tanaman dalam ruangan (indoor plants) atau tanaman hias bagi kesehatan.

  1. Tanaman dalam ruangan dapat membantu mengurangi tingkat stres

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Physiological Anthropology menemukan bahwa tanaman di rumah atau kantor dapat membuat Anda merasa lebih nyaman, tenang, dan alami.

Dalam studi tersebut, peserta diberi dua tugas berbeda, yakni menanam kembali tanaman hias dalam pot atau menyelesaikan tugas-tugas ringan dengan menggunakan komputer. Setelah setiap tugas diselesaikan, para peneliti mengukur faktor biologis yang terkait dengan stres, termasuk detak jantung dan tekanan darah.

Mereka menemukan bahwa aktivitas berkebun dalam ruangan menurunkan respons stres pada peserta penelitian. Bekerja dengan komputer, di sisi lain, menyebabkan lonjakan denyut jantung dan tekanan darah, meskipun peserta penelitian adalah pria muda yang terbiasa dengan pekerjaan komputerisasi.

Para peneliti menyimpulkan bahwa bekerja dengan tanaman dapat mengurangi stres fisiologis dan psikologis.

  1. Tanaman asli dapat mempertajam perhatian

Tanaman plastik tidak akan membantu Anda lulus ujian. Dalam sebuah penelitian kecil yang melibatkan 23 peserta, para peneliti menempatkan siswa di ruang kelas dengan tanaman palsu, asli, foto tanaman, atau tanpa tanaman sama sekali.

Pemindaian otak peserta menunjukkan bahwa siswa yang belajar dengan tanaman hidup di kelas lebih perhatian dan lebih mampu berkonsentrasi daripada siswa di kelompok lain.

  1. Bekerja dengan tanaman bisa menjadi terapi

Bagi orang yang mengalami gejala penyakit mental, berkebun dalam ruangan dapat membantu penyembuhan.

Para peneliti telah menggunakan terapi hortikultura untuk meningkatkan perasaan bahagia di antara orang-orang dengan depresi, kecemasan, demensia, dan kondisi lainnya.

Terapi hortikultura telah ada selama berabad-abad. Kini, sebuah klinik medis di Manchester, Inggris “meresepkan” aktivitas dengan tanaman pot untuk pasien dengan gejala depresi atau kecemasan.

  1. Tanaman dapat membantu Anda pulih dari penyakit lebih cepat

Memandang tanaman dan bunga dapat mempercepat pemulihan dari penyakit, cedera, atau operasi.

Sebuah tinjauan penelitian tahun 2002 mengungkapkan bahwa orang yang memulihkan diri dari beberapa jenis operasi membutuhkan lebih sedikit obat penghilang rasa sakit dan memiliki masa rawat inap yang lebih pendek daripada orang yang tidak melihat tanaman hijau selama masa pemulihan mereka.

Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penelitian berfokus pada tanaman dan pemandangan alam di lingkungan rumah sakit daripada di rumah.

  1. Tanaman dapat meningkatkan produktivitas

Berbagai penelitian telah menemukan bahwa tanaman di ruang kerja meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Satu studi yang sering dikutip dari tahun 1996 menemukan bahwa mahasiswa di laboratorium komputer kampus bekerja 12 persen lebih cepat dan kurang stres ketika tanaman ditempatkan di dekatnya.

Dalam sebuah studi tahun 2004, para peneliti menantang orang untuk membuat asosiasi kata yang kreatif. Mereka tampil lebih baik ketika ada tanaman di dalam ruangan bersama mereka.

Sementara itu, sebuah studi tahun 2007 menunjukkan bahwa orang-orang dengan lebih banyak tanaman di ruang kerja mengambil lebih sedikit cuti sakit dan lebih produktif di tempat kerja.

  1. Tanaman dapat meningkatkan seluruh pandangan Anda tentang pekerjaan

Pemandangan taman kota mungkin meningkatkan kepuasan kerja siapa pun, tetapi Anda mungkin terkejut mengetahui bahwa tanaman di dalam pot dapat memiliki efek yang sama.

Para peneliti mewawancarai lebih dari 440 karyawan Amazon di India dan Amerika Serikat. Mereka menemukan bahwa mereka yang lingkungan kantornya menyertakan elemen alami seperti tanaman dalam ruangan merasakan kepuasan kerja yang lebih besar dan komitmen yang lebih besar terhadap organisasi daripada mereka yang tidak bekerja di sekitar elemen alami.

Para peneliti mengatakan unsur-unsur alami membantu menyangga efek stres dan kecemasan kerja.

  1. Tanaman dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan

Dukungan ilmiah untuk fitoremediasi atau tanaman yang membersihkan kontaminan dari udara, dimulai dengan penelitian NASA yang dilakukan pada 1980-an.

Para peneliti kemudian mencari cara untuk meningkatkan kualitas udara di pesawat ruang angkasa tertutup, dan mereka menyimpulkan bahwa akar dan tanah tanaman hias mengurangi volatile organic compounds (VOC) atau senyawa organik volatil di udara secara signifikan.

Sejak studi awal tersebut, para peneliti telah mengkonfirmasi temuan tersebut dan mempertanyakannya.

Temuan terbaru menunjukkan bahwa Anda harus melindungi sejumlah besar tanaman untuk menyamai efisiensi pemurnian udara dari biofilter modern dan teknologi lainnya.

Beberapa tanaman hias untuk menyegarkan udara secara alami yang terbukti paling efektif adalah pinang, pohon palem bamboo, pakis Boston, pohon karet tanaman laba-laba, dan pohon ficus.

Sumber: Healthline

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan