Banner

Jakarta (Indonesia Window) – Badan Pusat Statistik (BPS) melansir bahwa rata-rata upah harian buruh tani nasional naik 0,17 persen pada Desember 2021 menjadi 57.180 rupiah per hari dari 57.081 rupiah per hari pada bulan sebelumnya.

Sementara itu, upah riil pada Desember 2021 turun sebesar 0,65 persen dari 52.738 rupiah menjadi 52.397 rupiah pada November 2021, kata Kepala BPS Margo Yuwono saat konferensi pers secara virtual, Senin (17/1).

Menurut dia, rata-rata nominal upah buruh bangunan (tukang bukan mandor) pada Desember 2021 mengalami kenaikan sebesar 0,01 persen, dari 91.326 rupiah menjadi 91.335 rupiah pada November 2021.

Sementara itu, upah riil buruh bangunan (tukang bukan mandor) pada Desember 2021 dibanding November 2021 turun sebesar 0,56 persen, dari 85.304 rupiah menjadi 84.827 rupiah.

BPS juga mencatat, rata-rata nominal upah buruh potong rambut wanita pada Desember 2021 dibanding November 2021 mengalami kenaikan sebesar 0,06 persen, dari 29.164 rupiah menjadi 29.181 rupiah.

Banner

Sementara upah riil Desember 2021 dibanding November 2021 turun sebesar 0,51 persen, dari 27.241 rupiah menjadi 27.103 rupiah, ungkap Margo.

Menurut BPS, rata-rata nominal upah asisten rumah tangga pada Desember 2021 dibanding November 2021 mengalami kenaikan sebesar 0,03 persen, yaitu dari 426.460 rupiah menjadi 426.588 rupiah.

Sementara upah riil Desember 2021 dibanding November 2021 turun sebesar 0,54 persen, dari 398.346 rupiah menjadi 396.194 rupiah, tukas Margo.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banner

Iklan