Banner

Terusan Suez uji coba jalur baru untuk tingkatkan lalu lintas pelayaran

Sebuah kapal berlayar di Terusan Suez di Provinsi Suez, Mesir, pada 21 Juni 2023. (Xinhua/Ahmed Gomaa)

Terusan Suez sukses menguji coba jalur baru yang akan memungkinkan kapal untuk melintas di dua arah di jalur sepanjang 10 km di seksi selatannya.

 

Kairo, Mesir (Xinhua/Indonesia Window) – Terusan Suez sukses menguji coba jalur baru yang akan memungkinkan kapal untuk melintas di dua arah di jalur sepanjang 10 km di seksi selatannya, demikian diumumkan Otoritas Terusan Suez (Suez Canal Authority/SCA) pada Sabtu (28/12).

Chairman SCA Osama Rabie mengungkapkan bahwa dua kapal telah menggunakan jalur baru tersebut setelah pekerjaan pengerukan selesai. Dia menyebut proyek ini sebagai “lompatan kualitatif besar” yang akan meningkatkan kapasitas dan efisiensi kanal secara signifikan.

Rabie menambahkan bahwa jalur ini akan membantu kapal-kapal menghadapi arus dan kondisi cuaca yang berat.

Pakar transportasi Mohamed Shehata menjelaskan bahwa perluasan ini menyediakan rute cadangan yang penting jika terjadi kecelakaan atau gangguan di kanal utama. “Lapisan ketahanan tambahan ini akan memastikan keberlanjutan arus perdagangan global bahkan dalam keadaan yang tidak terduga,” katanya kepada Xinhua.

Banner

Shehata menambahkan bahwa ekspansi ini merupakan langkah strategis untuk mempersiapkan peningkatan lalu lintas pelayaran seiring meningkatnya stabilitas di kawasan Laut Merah.

Berita ini muncul setelah Presiden Mesir Abdel-Fattah al-Sisi mengumumkan pada Kamis (26/12) bahwa pendapatan Terusan Suez turun lebih dari 60 persen pada 2024 akibat isu-isu regional. Menurut sang presiden, Mesir kehilangan pendapatan sebesar sekitar 7 miliar dolar AS akibat masalah di Laut Merah dan Selat Bab al-Mandab, yang mengganggu aktivitas pelayaran dan perdagangan global.

Terlepas dari penurunan pendapatan, presiden Mesir itu menginstruksikan SCA untuk terus mengembangkan Terusan Suez, meningkatkan layanan pelayaran, dan mempromosikan pentingnya terusan tersebut bagi perdagangan global.

Laporan: Redaksi

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner

Iklan