Saudi calonkan mantan menteri ekonomi pimpin WTO

Jakarta (Indonesia Window) – Arab Saudi mencalonkan mantan Menteri Ekonomi dan Perencanaan Mohammed Al-Tuwaijri sebagai kandidat untuk jabatan Direktur Jenderal di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), menurut laporan Saudi Gazette.

Kepala WTO saat ini Roberto Azevêdo akan mengakhiri masa jabatannya pada 31 Agustus 2020.

Setelah periode pencalonan ditutup, para kandidat akan diundang pada pertemuan Dewan Umum khusus WTO guna mempresentasikan pandangan mereka dan menjawab pertanyaan dari para anggota organisasi tersebut.

Selain Al-Tuwaijri yang merupakan penasihat di pengadilan Kerajaan Arab Saudi, enam kandidat lainnya berasal dari Mesir, Kenya, Meksiko, Moldova, Nigeria dan Korea Selatan.

Dalam memorandumnya kepada WTO, misi Arab Saudi ke WTO menegaskan keyakinan besar kerajaan tersebut dalam sistem perdagangan multilateral dan peran vital organisasi itu di dalamnya.

Misi tersebut juga menekankan bahwa Arab Saudi menyadari pentingnya peran utama WTO dalam menyusun dan menegakkan aturan perdagangan internasional, selain menjaga serta mengembangkan ekonomi dan perdagangan global.

Al-Tuwaijri memperoleh gelar Master dengan pujian di bidang Administrasi Bisnis dari Universitas King Saud pada 1998 dan memegang banyak posisi kepemimpinan.

Pada 2017-2020 dia menjabat Menteri Ekonomi Dan Perencanaan, serta anggota Kabinet dan Dewan Urusan Ekonomi dan Pembangunan Kerajaan.

Sebelumnya, Al-Tuwaijri merupakan Wakil Menteri Ekonomi dan Perencanaan dan Sekretaris Jenderal Komite Keuangan di Pengadilan Kerajaan dari 2016 hingga 2017. Pada periode yang sama dia juga menjadi Wakil Ketua Dewan Direksi Dana Pembangunan Nasional dan Ketua Program Transformasi Nasional.

Al-Tuwaijri juga memegang jabatan Ketua Otoritas Umum Statistik dan Ketua Dewan Direktur Pusat Privatisasi Nasional sekaligus Dewan Direktur Aramco dan Dewan Direktur Dana Investasi Publik.

Pada 2014-2016 dia merupakan Wakil Ketua dan CEO Bank HSBC Timur Tengah dan Afrika Utara, serta menjabat Kepala Regional Layanan Perbankan di Timur Tengah HSBC dan Afrika Utara dari 2010 hingga 2014 dan CEO JP Morgan Arab Saudi dari 2007 hingga 2010.

Laporan: Redaksi