Kemitraan strategis komprehensif Rusia-China terus diperkuat, yang menunjukkan momentum perkembangan yang kuat dan dapat bertahan menghadapi ujian dari berbagai tantangan eksternal.
Beijing, China (Xinhua) – Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertukar pesan ucapan selamat Tahun Baru pada Sabtu (31/12).
Atas nama pemerintah dan rakyat China, Xi menyampaikan ucapan selamat yang tulus dan doa terbaik untuk Putin dan rakyat Rusia.
Xi mengatakan bahwa 2022 merupakan tahun yang luar biasa, dan dalam menghadapi situasi internasional yang berkembang pesat serta penyebaran pandemik global yang berkepanjangan, hubungan China-Rusia selalu mempertahankan momentum pembangunan yang sehat.
Selama setahun terakhir, kerja sama ekonomi dan perdagangan China-Rusia berhasil mencapai kemajuan yang stabil, dengan pencapaian baru dalam bidang energi, investasi, konektivitas, dan bidang-bidang lainnya, memberikan dorongan bagi pembangunan bersama kedua negara, ungkap Xi.
Kedua belah pihak secara resmi meluncurkan Tahun Pertukaran Olahraga China-Rusia, yang semakin memperdalam rasa saling pengertian dan persahabatan tradisional antara rakyat mereka, imbuh Xi.
Xi menuturkan bahwa tahun 2023 mendatang akan menjadi tahun pertama bagi China untuk sepenuhnya menerapkan prinsip-prinsip panduan Kongres Nasional Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) ke-20, dan hubungan China-Rusia juga akan menyambut peluang baru untuk pembangunan.
Xi mengatakan dirinya siap mempertahankan pertukaran yang erat dengan Putin dan memimpin kedua belah pihak untuk memperdalam koordinasi strategis komprehensif serta kerja sama praktis di berbagai bidang, sehingga bermanfaat bagi kedua negara dan kedua bangsa.
Sementara itu, Putin menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru yang tulus kepada Xi, serta mendoakan kebahagiaan dan kesehatan yang baik bagi rakyat China yang bersahabat.
Putin mengatakan bahwa dalam setahun terakhir, kemitraan koordinasi strategis komprehensif Rusia-China terus diperkuat, yang menunjukkan momentum perkembangan yang kuat dan dapat bertahan menghadapi ujian dari berbagai tantangan eksternal.
Dialog politik antara kedua negara memiliki agenda yang luas, volume perdagangan bilateral mencapai rekor tertinggi, dan proyek-proyek infrastruktur transportasi lintas perbatasan utama telah rampung, kata Putin, seraya menambahkan bahwa Tahun Pertukaran Olahraga China-Rusia berhasil diluncurkan, yang memberikan kontribusi penting bagi kerja sama bilateral dalam hal pertukaran antarmasyarakat.
Putin menuturkan dirinya percaya bahwa dengan upaya bersama, kedua belah pihak akan meningkatkan kerja sama mereka ke level baru dan lebih tinggi, serta memberikan manfaat bagi rakyat Rusia dan China.
Pada hari yang sama, Perdana Menteri China Li Keqiang dan Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin juga bertukar pesan ucapan selamat Tahun Baru.
Dalam pesan tersebut, Li mengatakan bahwa tahun lalu, China dan Rusia telah memperdalam kerja sama praktis menyeluruh serta pertukaran antarmasyarakat dan budaya mereka, dan landasan sosial serta dukungan publik bagi persahabatan bilateral telah dikonsolidasikan lebih lanjut.
Kedua belah pihak sukses menggelar pertemuan rutin ke-27 PM China dan PM Rusia serta mencapai konsensus penting, tutur Li, seraya menambahkan bahwa dirinya bersedia untuk memperkuat komunikasi dan pertukaran dengan Mishustin guna mendorong kerja sama praktis di berbagai bidang antara kedua negara sehingga dapat mencapai hasil yang lebih nyata.
Sementara itu, Mishustin mengatakan bahwa kemitraan koordinasi strategis komprehensif Rusia-China terus bergerak maju, sembari mengungkapkan keyakinannya bahwa konsensus yang dicapai dalam kerangka pertemuan rutin PM China dan PM Rusia tersebut akan membantu meningkatkan koordinasi strategis bilateral serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua negara.
Laporan: Redaksi